Edukasi Pasien Trakeostomi
Edukasi pasien tentang trakeostomi perlu meliputi penjelasan tujuan dan langkah prosedur, hasil yang diharapkan dari prosedur, dan komplikasi yang mungkin terjadi. Pada keadaan pasien tidak sadar, edukasi trakeostomi diberikan pada keluarga pasien.
Dokter perlu menyampaikan bahwa tindakan ini bersifat menyelamatkan nyawa dan merupakan pilihan terakhir dalam menjaga patensi jalan napas agar tidak terjadi gagal napas. Selain itu, sampaikan juga bahwa pasien akan memerlukan alat bantu napas dan akan diberikan analgesik dan sedasi setelah tindakan dilakukan.
Setelah selesai, edukasi lanjutan dapat disampaikan ke pasien atau keluarga terkait cara merawat kanul trakeostomi, cara pengeluaran sekret, serta cara mengganti kasa basah di bawah kanul secara berkala. Ingatkan juga tanda darurat seperti asfiksia yang harus diwaspadai.[1,3,4]