Pedoman klinis prosedur barium swallow esofagogram atau barium esofagogram/esofagram adalah  bahwa pemeriksaan ini cukup penting dilakukan untuk mendeteksi kelainan pada saluran pencernaan bagian atas. Beberapa hal lain sebagai pedoman adalah:

• Prosedur ini cukup penting dilakukan untuk mendeteksi kelainan pada saluran pencernaan bagian atas, terutama pada kelainan yang sulit dideteksi dengan pemeriksaan x-ray biasa.
• Prosedur ini bersifat noninvasif, terjangkau dari segi biaya, dan mudah dilakukan pada fasilitas pelayanan kesehatan di daerah karena hanya membutuhkan media kontras dan mesin x-ray.
• Prosedur barium swallow dapat dilakukan sebagai pemeriksaan tunggal atau sebagai bagian dari pemeriksaan saluran pencernaan atas lainnya, seperti upper GI series (barium meal dan barium follow through).
  

• Prosedur ini dilakukan dengan mempertimbangkan asas risiko dan manfaat sesuai dengan kondisi dari masing-masing pasien.
• Sebelum melakukan pemeriksaan ini, diwajibkan untuk memperoleh persetujuan atau informed consent dengan menjelaskan mengenai kondisi kesehatan pasien, indikasi pemeriksaan, tahapan prosedur secara singkat, dan efek samping yang mungkin terjadi.
• Pastikan pasien tidak sedang hamil dan tidak memiliki alergi terhadap media kontras ataupun obat, seperti obat bius.
• Formulasi barium dapat diubah sesuai kebutuhan, misalnya barium dengan berbagai variasi konsistensi untuk mendeteksi gangguan menelan makanan padat dan semi padat. Barium yang lebih encer digunakan untuk pemeriksaan barium swallow teknik kontras tunggal, sedangkan barium yang kental digunakan untuk teknik kontras ganda.[1–4,10,13]