Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi Pasien Tes Narkoba general_alomedika 2024-01-23T13:25:48+07:00 2024-01-23T13:25:48+07:00
Tes Narkoba
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Edukasi Pasien Tes Narkoba

Oleh :
dr.Adrian Prasetio SpKJ
Share To Social Media:

Dokter perlu memberikan edukasi terhadap pada pasien dan keluarga pasien untuk tidak menginterpretasikan hasil tes narkoba mandiri. Interpretasi dari hasil tes harus didasarkan pada klinis pasien. Pemeriksaan ini tidak menunjukkan suatu ketergantungan atau penyalahgunaan zat.

Urin sering digunakan sebagai pemeriksaan skrining karena bersifat non invasif dan metabolit suatu obat lebih banyak terdapat pada urin dibandingkan dengan darah. Meskipun demikian, pemeriksaan urin tidak bisa digunakan untuk menunjukkan suatu kondisi ketergantungan atau intoksikasi. Pemeriksaan darah adalah satu-satunya pemeriksaan yang memberikan informasi mengenai konsentrasi zat dalam darah. Apabila terdapat ketidakyakinan terhadap pemeriksaan skrining, maka diperlukan pemeriksaan konfirmasi.[2,4,8]

Hasil Tes Narkoba

Hasil positif dalam skrining berarti terdapat metabolit dari zat tersebut yang berada atau di atas ambang batas pemeriksaan ketika sampel diambil. Namun sering terjadi hasil positif palsu dan negatif palsu dalam tes narkoba. Hasil negatif bukan berarti seseorang tidak mengonsumsi zat terkait. Untuk menghindari konsekuensi dari positif palsu, pasien harus ditanyakan mengenai zat atau obat yang mereka konsumsi secara rutin atau berkala.[2,8]

Hasil Positif Palsu

Klinisi harus menanyakan mengenai zat atau obat yang sedang dikonsumsi  pada pasien yang akan diperiksa tes narkoba agar tidak terjadi ketegangan akibat hasil positif palsu. Beberapa obat, misalnya pseudoefedrin, efedrin, atau fenilefrin bisa menyebabkan hasil positif pada pemeriksaan amphetamine. Obat pilek yang mengandung dextromethorphan bisa menyebabkan reaksi silang dan hasil positif pada phencyclidine (PCP).[1]

Hasil Negatif Palsu

Hasil tes negatif tidak serta merta berarti seseorang tidak pernah menggunakan narkoba. Kemungkinan seseorang belum mengonsumsi zat tersebut dalam rentang waktu positif pemeriksaan, kadar obat berada di bawah ambang batas deteksi alat, atau tes tidak memeriksa obat yang dikonsumsi pasien. Negatif palsu bisa juga terjadi akibat tindakan pemalsuan hasil tes.[8]

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

1. Hoffman RJ. Testing for drugs of abuse (DOAs). UpToDate. 2023. https://www.uptodate.com/contents/testing-for-drugs-of-abuse-doas?search=cheat%20urine%20drug%20tests&source=search_result&selectedTitle=5~150&usage_type=default&display_rank=5
2. Food and Drug Administration. Drugs of Abuse Home Use Test. 2018. https://www.fda.gov/medical-devices/drugs-abuse-tests/drugs-abuse-home-use-test
4. Kenichi Tamama. Advances in drugs of abuse testing. Clinica Chimica Acta. 2021. https://doi.org/10.1016/j.cca.2020.12.010
8. Schwarz DA, George MP, Bluth MH. Toxicology in Addiction Medicine. Clin Lab Med. 2016. http://dx.doi.org/10.1016/j.cll.2016.07.009

Komplikasi Tes Narkoba
Pedoman Klinis Tes Narkoba

Artikel Terkait

  • Mengenali Neonatal Abstinence Syndrome: Morbiditas dan Mortalitas
    Mengenali Neonatal Abstinence Syndrome: Morbiditas dan Mortalitas
  • Bahaya Penggunaan Opioid Jangka Panjang Untuk Penatalaksanaan Nyeri Kronis Non-kanker
    Bahaya Penggunaan Opioid Jangka Panjang Untuk Penatalaksanaan Nyeri Kronis Non-kanker
  • Positif dan Negatif Palsu pada Tes Urine Narkoba untuk Deteksi Penyalahgunaan Zat
    Positif dan Negatif Palsu pada Tes Urine Narkoba untuk Deteksi Penyalahgunaan Zat
  • Penanganan Intoksikasi Magic Mushroom
    Penanganan Intoksikasi Magic Mushroom
  • Penyalahgunaan dan Overdosis Nitazene
    Penyalahgunaan dan Overdosis Nitazene

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 17 Mei 2023, 18:57
Obat ARV yang memengaruhi hasi dari Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN)
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin konsul pasien konsumsi ARV TLD, dan sempat membaca jika ARV sejenis Evapiren bs terdeteksi positif pada SKBN, untuk kandungan Tenofovir Lamivudine...
Anonymous
Dibalas 19 Oktober 2022, 09:42
Alur rehabilitasi narkoba
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya ada pasien yang menurut pacarnya dicurigai memakai narkoba. Tetapi sejauh ini belum pernah memorgoki pacarnya tersebut sedang memakai. Itu...
Anonymous
Dibalas 31 Mei 2022, 10:24
Antinyeri untuk pasien opioid use disorder - Kedokteran Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Irwan Supriyanto, Sp.KJ, Ph.DMohon bertanya dok. Untuk pasien dengan riwayat pernah mengalami opioid use disorder, apakah semua antinyeri golongan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.