Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Pyridoxine general_alomedika 2022-09-22T11:06:03+07:00 2022-09-22T11:06:03+07:00
Pyridoxine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Pyridoxine

Oleh :
dr. DrRiawati MMedPH
Share To Social Media:

Indikasi pyridoxine atau vitamin B6 terutama adalah untuk menangani kasus defisiensi vitamin B6 dan neuropati perifer. Suplemen pyridoxine juga dapat diberikan pada kasus anemia, seperti anemia sideroblastik herediter, serta morning sickness pada ibu hamil.[10]

Angka Kecukupan Gizi

Apabila asupan nutrisi harian sudah adekuat, maka suplementasi pyridoxine tidak diperlukan. Asupan pyridoxine yang disarankan untuk orang dewasa adalah:

  • Usia ≥19‒50 tahun: 1,3 mg per hari
  • Usia ≥51 tahun: 1,7 mg/hari untuk pria, 1,5 mg/hari untuk wanita[10,15]

Asupan yang disarankan untuk wanita hamil 1,9 mg/hari. Sedangkan, asupan kecukupan gizi yang dianjurkan untuk wanita menyusui adalah 2 mg/hari.[15,16]

Asupan kecukupan gizi untuk pediatrik:

  • 0-6 bulan: 0,1 mg/hari
  • 7-12 bulan: 0,3 mg/hari
  • 1‒3 tahun: 0,5 mg/hari
  • 4‒8 tahun: 0,6 mg/hari
  • 9‒13 tahun: 1 mg/hari[10,13,15]

Defisiensi dengan Manifestasi Klinis

Defisiensi vitamin B6 terdiri dari dua sebab, yaitu karena asupan menu harian yang kurang adekuat dan induksi obat isoniazid.

Defisiensi karena Asupan Nutrisi yang Kurang Adekuat

Pemberian dosis dewasa adalah 10‒20 mg/hari secara oral. Apabila pemberian suplemen ini tidak memungkinkan per oral, maka dapat diberikan secara intramuskular, atau intravena. Suplemen tersebut diberikan selama tiga minggu kemudian dilanjutkan dengan pemberian produk multivitamin yang mengandung pyridoxine 2‒5 mg setiap hari.[12,13]

Pada uji coba hewan, pyridoxine injeksi dengan dosis 3‒4 gram/kgBB dapat mengakibatkan konvulsi dan kematian. Pada dosis 25 mg/kgBB, pyridoxine masih dapat ditoleransi tubuh manusia.[12]

Defisiensi karena Induksi Obat Isoniazid

Pyridoxine diberikan secara oral 100 mg per hari IM atau IV selama 3 minggu, kemudian dilanjutkan 30 mg/hari sebagai dosis rumatan.[10,12]

Anemia Sideroblastik Herediter

Suplementasi pyridoxine diberikan dengan dosis awal 75-150 mg/hari. Apabila pasien kurang responsif terhadap terapi awal ini, maka dosis dapat ditingkatkan hingga mencapai 300 mg/hari. Apabila respons yang diperoleh cukup, maka dosis dapat diturunkan hingga didapat dosis terkecil yang dapat mempertahankan kadar hemoglobin secara adekuat.[14]

Morning Sickness pada Ibu Hamil

Pyridoxine dapat digunakan sebagai terapi tunggal atau dikombinasikan dengan doxylamine untuk mengatasi morning sickness atau mual dan muntah pada ibu hamil. Sebuah studi menunjukkan bahwa pyridoxine dalam dosis 25 mg yang diminum setiap delapan jam (75 mg per hari) lebih efektif daripada plasebo untuk mengendalikan mual dan muntah pada wanita hamil.[3]

Penggunaan Lain

Pemberian pyridoxine 100 mg/hari secara oral kepada pasien anemia sel sabit dilaporkan responsif dalam waktu dua bulan. Namun, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan agar dapat dipastikan bahwa suplementasi pyridoxine ini dapat menunjukkan perbaikan klinis secara signifikan.[3,18]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

3. Combs, G.F., The Vitamins: Fundamental Aspects in Nutrition and Health. 2008, Elsevier Academic Press: USA
10. Drugs.com. Pyridoxine. 2022. https://www.drugs.com/mtm/pyridoxine.html
12. Abosamak NER, Gupta V. Vitamin B6 (Pyridoxine). In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557436/
13. Cazzola, M. and L. Malcovati, Diagnosis and treatment of sideroblastic anemias: from defective heme synthesis to abnormal RNA splicing. Hematology Am Soc Hematol Educ Program, 2015. 2015: p. 19-25.
14. Hyacinth, H.I., B.E. Gee, and J.M. Hibbert, The Role of Nutrition in Sickle Cell Disease. Nutrition and metabolic insights, 2010. 3: p. 57-67.
15. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 Tentang Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan Bagi Bangsa Indonesia. 2019. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf
16. U.S. National Library of Medicine. Vitamin B6. 2022. https://ods.od.nih.gov/factsheets/VitaminB6-HealthProfessional/.
18. Babaei, A.H. and M.H. Foghaha, A randomized comparison of vitamin B6 and dimenhydrinate in the treatment of nausea and vomiting in early pregnancy. Iran J Nurs Midwifery Res, 2014. 19(2): p. 199-202.

Formulasi Pyridoxine
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Rasionalisasi Pemberian Antiemetik pada Hiperemesis Gravidarum
    Rasionalisasi Pemberian Antiemetik pada Hiperemesis Gravidarum
  • Multivitamin Prenatal dan Risiko Emesis Gravidarum
    Multivitamin Prenatal dan Risiko Emesis Gravidarum
  • Red Flag Mual Muntah pada Ibu Hamil
    Red Flag Mual Muntah pada Ibu Hamil
Diskusi Terkait
dr.Rahayu Mentari
Dibalas 14 Maret 2025, 09:52
Apa terapi dispepsia yang tepat pada ibu hamil usia kehamilan 9-10 minggu?
Oleh: dr.Rahayu Mentari
6 Balasan
Alo Dokter. Px usia 26 th G1A0P0 usia khamilan 9-10 minggu..Mengeluhakan peruh terasa penuh, nyeri uluhati, menyesak, kmbung, mual,susah tuk sndawa dan buang...
Anonymous
Dibalas 11 Desember 2024, 15:41
Penanganan ibu hamil mual muntah, usia kehamilan 3 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Di PKM hanya ada ranitidine, omeprazoleMuntah: ada domperidoneApakah ibu hamil 3 bulan boleh minum domperidone?
dr.I Kadek Jaya Santika, S.Ked.
Dibalas 27 Juni 2023, 02:53
Kombinasi ondansetron dan metoclopramide untuk penanganan hiperemesis gravidarum
Oleh: dr.I Kadek Jaya Santika, S.Ked.
4 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya. Saya ada pasien perempuan 29 tahun dengan hipermesis gravidarum. Sudah minum ondansetron 3x8 mg io, lansoprazole 2x1 tab io,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.