Kontraindikasi dan Peringatan Amikacin
Kontraindikasi amikacin adalah pada pasien myasthenia gravis atau pasien dengan riwayat hipersensitivitas terhadap amikacin dan obat golongan aminoglikosida lainnya. Peringatan penggunaan amikacin diperlukan terkait risiko ototoksisitas dan nefrotoksisitas.[4,13]
Kontraindikasi
Amikacin tidak boleh diberikan pada pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas terhadap obat amikacin atau golongan aminoglikosida lain. Amikacin juga tidak boleh diberikan pada pasien myasthenia gravis.[4]
Peringatan
Amikacin dapat digunakan, tetapi harus dengan pengawasan khusus, pada pasien yang telah memiliki gangguan pendengaran atau gangguan keseimbangan sebelumnya. Pemberian juga harus berhati-hati pada pasien yang memiliki gangguan neuromuskular seperti penyakit Parkinson, pasien dengan gangguan ginjal, bayi prematur dan neonatus, serta pada ibu hamil dan menyusui.[4]
Amikacin memiliki risiko ototoksisitas berupa gangguan vestibular dan tuli sensorineural bilateral permanen, terutama pada pasien dengan gangguan ginjal, penggunaan dosis tinggi atau terapi berkepanjangan, serta penggunaan bersamaan obat ototoksik lain. Gangguan pendengaran frekuensi tinggi sering muncul lebih awal sehingga pemantauan audiometri serial dianjurkan pada pasien berisiko.
Nefrotoksisitas merupakan efek serius lain yang memerlukan penilaian fungsi ginjal sebelum dan selama terapi, dengan risiko meningkat pada pasien dehidrasi, gangguan ginjal, atau paparan obat nefrotoksik lain. Hidrasi adekuat dan penyesuaian dosis berdasarkan klirens kreatinin dapat menurunkan risiko.
Amikacin juga dapat menyebabkan blokade neuromuskular hingga paralisis respirasi, terutama pada pasien yang mendapat anestesi, agen pemblok neuromuskular, atau transfusi masif, serta harus digunakan hati-hati pada gangguan neuromuskular. Selain itu, terdapat risiko reaksi hipersensitivitas silang antar-aminoglikosida dan reaksi alergi akibat kandungan sulfit.[13]
Direvisi oleh: dr. Bedry Qintha