Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Farmakologi Ceftriaxone general_alomedika 2022-11-28T13:19:04+07:00 2022-11-28T13:19:04+07:00
Ceftriaxone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Ceftriaxone

Oleh :
dr. Queen Sugih Ariyani
Share To Social Media:

Farmakologi ceftriaxone adalah sebagai antibiotik dengan mekanisme aksi menghambat dinding sel bakteri. Ceftriaxone berperan dalam melawan berbagai mikroorganisme, terutama bakteri gram negatif. Ceftriaxone didistribusikan dengan baik ke dalam cairan dan jaringan tubuh, dan sebagian besar diekskresikan melalui urin.

Farmakodinamik

Ceftriaxone bekerja membunuh bakteri dengan menginhibisi sintesis dinding sel bakteri. Ceftriaxone memiliki cincin beta laktam yang menyerupai struktur asam amino D-alanyl-D-alanine yang digunakan untuk membuat peptidoglikan. Tautan silang peptidoglikan dikatalisasi oleh enzim transpeptidase yang merupakan Penicillin-Binding Proteins (PBP).

Karena strukturnya yang mirip dengan asam amino D-alanyl-D-alanine, ceftriaxone secara ireversibel berikatan dengan Penicillin-Binding Proteins (PBP) yang terletak pada membran dalam bakteri. Ikatan ini kemudian menginaktivasi PBP sehingga mengganggu proses transpeptidasi peptidoglikan yang berperan menentukan kekuatan dan rigiditas membran sel. Sebagai hasilnya, sel akan lisis akibat rusaknya integritas membran sel.[3,7]

Sebagai sefalosporin generasi ketiga, ceftriaxone adalah antibiotik spektrum luas. Dibanding sefalosporin generasi pertama dan kedua, ceftriaxone memiliki aksi yang lebih baik dalam melawan bakteri gram negatif, dan memiliki efikasi yang lebih rendah dalam melawan bakteri gram positif.[2,8]

Farmakokinetik

Farmakokinetik ceftriaxone injeksi memiliki absorpsi yang baik dan distribusi yang luas.

Absorpsi

Pemberian secara intramuskular diabsorpsi secara menyeluruh. Pada pemberian dosis 1 gram secara intramuskular, ceftriaxone akan mencapai konsentrasi plasma puncak sebesar 81 mg/l dalam 2-3 jam. Pada pemberian 1 gram ceftriaxone secara intravena, konsentrasi puncak plasma mencapai 200 mg/l jika pemberian dilakukan secara bolus dan 150 mg/l pada pemberian secara infus.[9]

Distribusi

Ceftriaxone didistribusikan dengan baik ke dalam cairan dan jaringan tubuh. Sebanyak 85-95% berikatan dengan protein plasma. Volume distribusi berkisar antara 5,8-13,5 l. Obat ini dapat melewati sawar darah otak dan mencapai konsentrasi terapeutik pada cairan serebrospinal. Ceftriaxone ditemukan dapat melewati plasenta dan ASI dalam konsentrasi yang rendah.[1-3]

Metabolisme

Ceftriaxone dimetabolisme di hati.[7]

Eliminasi

Sebagian besar obat ini diekskresikan melalui urin, yaitu sebanyak 40-67%. Sisanya disekresikan ke dalam cairan empedu dan ditemukan pada feses dalam bentuk inaktif. Ceftriaxone memiliki waktu paruh yang lama, yaitu mencapai 6-9 jam.[3]

Resistensi

Resistensi terhadap ceftriaxone mulai muncul di berbagai negara terhadap beberapa jenis mikroorganisme yang sebelumnya sensitif terhadap ceftriaxone. Salah satu bakteri yang mulai mengalami resistensi terhadap ceftriaxone adalah Salmonella. Salmonella merupakan bakteri yang menyebabkan berbagai penyakit, seperti demam tifoid dan salmonellosis. Sebanyak 43 negara telah melaporkan kasus resistensi ceftriaxone pada Salmonella.[10]

Perkembangan terbaru resistensi ceftriaxone terhadap Neisseria gonorrhoeae telah dilaporkan. Hal ini menjadi perhatian khusus sebab gonorrhea masih menjadi penyakit infeksi menular seksual dengan prevalensi yang tinggi dan ceftriaxone merupakan obat lini pertama untuk penyakit ini.[11,12]

Resistensi Streptococcus pneumoniae terhadap antibiotik beta laktam seperti penisilin dan sefalosporin juga banyak diteliti. Beberapa studi melaporkan adanya resistensi S. pneumonia terhadap ceftriaxone. [13,14] Beberapa cara bakteri dapat resisten terhadap ceftriaxone adalah hidrolisis oleh beta laktamase, pengurangan afinitas PBP terhadap ceftriaxone, dan membran luar bakteri gram negatif yang tidak permeabel.[9]

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. Ceftriaxone. Pubchem 2019. Available at: https://www.drugbank.ca/drugs/DB01212
2. FDA. 2013. Ceftriaxone. Available at: https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2013/050796s014lbl.pdf
3. MIMS. 2019. Ceftriaxone. [Internet] Available at https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ceftriaxone?mtype=generic
7. Ceftriaxone. Medscape. [Internet] Available at https://reference.medscape.com/drug/rocephin-ceftriaxone-342510#10
8. Katzung BG, Masters SB, Trevor AJ. 2015. Basic Clinical Pharmacology. 13th Edition. McGrawHill.
9. EMC.2018. Ceftriaxone 1g Powder for solution for injection. [Internet] Available at https://www.medicines.org.uk/emc/product/1361/smpc#PHARMACOLOGICAL_PROPS
10. Ayman Ahmad Al kraiem, Guang Yang, Fahd Al kraiem & Tie Chen (2018) Challenges associated with ceftriaxone resistance in Salmonella, Frontiers in Life Science, 11:1, 26-34. https://doi.org/10.1080/21553769.2018.1491427
11. Lefebvre B, Martin I, Demczuk W, Deshaies L, Michaud S, Labbé A, et al. Ceftriaxone-Resistant Neisseria gonorrhoeae, Canada, 2017. Emerg Infect Dis. 2018;24(2):381-383. https://dx.doi.org/10.3201/eid2402.171756
12. Gong Z, Lai W, Liu M, Hua Z, Sun Y, Xu Q, et al. Novel Genes Related to Ceftriaxone Resistance Found among Ceftriaxone-Resistant Neisseria gonorrhoeae Strains Selected In Vitro. Antimicrobial Agents and Chemotherapy. Mar 2016, 60(4): 2043-2051. https://aac.asm.org/content/60/4/2043

Pendahuluan Ceftriaxone
Formulasi Ceftriaxone

Artikel Terkait

  • Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
    Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 11 Mei 2025, 19:30
Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9% atau Aquabides berapa ml ya dok?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter. Maaf dok, izin bertanya bila ada pasien gonore. Lalu mau diberikan Injeksk Ceftriaxon. Seftriaxon 250 mg Injeksi IM harus di larutkan Nacl 0.9%...
Anonymous
Dibalas 30 November 2023, 09:52
Pemberian antibiotik ceftriaxone pada pasien demam tifoid
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Mohon pencerahannya TS interna Untuk pemberian antibiotik terkhusus ceftriaxone pada pasien demam tifoid minimal berapa hari nggih ?
Anonymous
Dibalas 22 September 2023, 10:53
Penggunan ceftriaxone pada anak dengan demam tifoid namun serum SGOT dan SGPT tinggi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Anak dengan usia 6 tahun datang ke RS untuk dilakukan perawatan dengan diagnosa utama dengue fever dengan trombosit 88 ribu lalu dengan tifoid yang tinggi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.