Formulasi Cytarabine
Formulasi cytarabine tersedia dalam bentuk injeksi intravena dan intratekal. Sebelum penggunaan, sediaan cytarabine perlu direkonstitusi dengan water for injection. Pemberian obat intratekal harus dalam formulasi bebas preservatif.[1,2,5]
Bentuk Sediaan
Cytarabine digunakan untuk terapi leukemia, dan tersedia dalam bentuk solusio injeksi intravena atau injeksi intratekal. Kandungan obat cytarabine adalah:
- Solusio injeksi intravena: 10 mg/mL, 20 mg/mL, 100 mg/5 mL, 500 mg/10 mL, dan 100 mg/mL
- Injeksi intratekal dan liposomal (bebas preservatif): 20 mg/mL (dalam vial 5 mL atau 50 mL), 50 mg/5 mL, dan 100 mg/mL (dalam vial 20 mL)[1,2,16]
Cara Penggunaan
Sebelum diberikan pada pasien, cytarabine perlu dipersiapkan sebagai berikut:
- Intravena: rekonstitusi dengan water for injection, atau dilarutkan dalam cairan NaCl 0,9% atau dextrose 5% sebanyak 250‒1.000 mL
- Intratekal: rekonstitusi dengan cairan NaCl 0,9% bebas preservatif, larutan Elliot B, atau ringer laktat hingga 12 mL [5]
Cara Penyimpanan
Sediaan solusio injeksi intravena disimpan pada suhu 15‒25℃, sementara sediaan intratekal disimpan pada suhu 2‒8℃. Sediaan tidak boleh dibekukan dan terkena cahaya matahari. Disarankan sebaiknya disimpan dalam karton hingga waktu digunakan.[1,5]
Kombinasi dengan Obat Lain
Tidak ada sediaan kombinasi cytarabine dengan obat lain. Namun, cytarabine umumnya diberikan bersamaan dengan daunorubicin, doxorubicin, idarubicin, tioguanine, atau vincristine pada pasien leukemia mieloblastik akut.[6]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini