Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Farmakologi Gemcitabine general_alomedika 2024-05-15T10:54:43+07:00 2024-05-15T10:54:43+07:00
Gemcitabine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Gemcitabine

Oleh :
dr.Trisni Untari Dewi Sp.FK
Share To Social Media:

Farmakologi gemcitabine adalah sebagai obat antikanker yang diberikan secara intravena, yang kemudian dimetabolisme dan eliminasi secara cepat. Untuk mengatasi hal tersebut, gemcitabine dibuat dalam bentuk prodrug. Dalam hal mekanisme kerja, gemcitabine merupakan nukleosida pirimidine sintetik yang menghambat sintesis DNA melalui hambatan polimerase DNA.[2,4,5]

Farmakodinamik

Gemcitabine bekerja melalui penghambatan polimerase DNA dan hambatan enzim ribonukleotida reduktase. Gemcitabine sulit berdifusi ke dalam sel karena sifatnya yang hidrofilik, sehingga untuk masuk ke dalam sel diperlukan transporter membran nukleosida.

Setelah gemcitabine masuk ke dalam sel kanker, gemcitabine mengalami fosforilasi oleh enzim deoxycytidine kinase (dCK) yang proses akhirnya membentuk metabolit aktif difosfat (dFdCDP) dan trifosfat (dFdCTP).  Gemcitabine difosfat akan menghambat enzim ribonukleotida reduktase dan gemcitabine trifosfat akan masuk ke dalam DNA yang menyebabkan hambatan proses perbaikan DNA dan penghentian pembentukan rantai DNA.[2,5-8]

Farmakokinetik

Gemcitabine memiliki bioavailabilitas oral yang rendah, sehingga gemcitabine diberikan secara intravena. Gemcitabine adalah obat yang tidak stabil secara metabolik dan memiliki waktu paruh yang pendek. Hal ini terjadi karena konversi yang cepat menjadi 20-20-difluorodeoksiuridin (dFdU) oleh cytidine deaminase (CDA), yang berlimpah dalam darah dan jaringan.[2,4]

Absorpsi

Gemcitabine diberikan secara intravena, karena bioavailabilitas pemberian peroral sangat rendah.[2,4]

Distribusi

Gemcitabine terdistribusi secara luas ke dalam jaringan. Gemcitabine yang diinfus kurang dari 70 menit memiliki volume distribusi 50 L/m2; dan untuk gemcitabine yang diinfus selama lebih dari 70 menit akan memiliki volume distribusi yang lebih besar. Berdasarkan studi yang tersedia, disimpulkan bahwa volume distribusi gemcitabine dipengaruhi secara signifikan oleh lama pemberian dan jenis kelamin.[5,6,10]

Metabolisme

Gemcitabine dimetabolisme dengan cepat di hati, ginjal, darah, dan jaringan lain oleh cytidine deaminase menjadi metabolit inaktif 2'-deoksi-2',2'-difluorouridin (dFdU). Gemcitabine juga mengalami metabolisme intraseluler oleh nukleosida kinase menjadi metabolit aktif, gemcitabine difosfat dan trifosfat.[2,5,10]

Eliminasi

Eliminasi gemcitabine terutama melalui urin sebesar 92-98% sebagai dFdU dan kurang dari 10% sebagai obat yang tidak diubah, sisanya diekskresikan melalui feses. Waktu paruh eliminasi gemcitabine sekitar 42-94 menit pada infus yang diberikan selama ≤70 menit. Sedangkan pada pemberian infus gemcitabine yang lebih panjang, yaitu sekitar 3-4 jam, menghasilkan waktu paruh 4-10,5 jam. Gemcitabine trifosfat memiliki waktu paruh 1,7-19,4 jam.[6,7]

Referensi

2. Ciccolini J, Serdjebi C, et al. Pharmacokinetics and pharmacogenetics of Gemcitabine as a mainstay in adult and pediatric oncology: an EORTC-PAMM perspective. Cancer Chemother Pharmacol. 2016 Jul;78(1):1-12. doi: 10.1007/s00280-016-3003-0. Epub 2016 Mar 23.
3. de Jesus VHF, Camandaroba MPG, et al. Systematic review and meta-analysis of gemcitabine-based chemotherapy after FOLFIRINOX in advanced pancreatic cancer. Ther Adv Med Oncol. 2020 Feb 28;12:1758835920905408. doi: 10.1177/1758835920905408.
4. Hong S, Fang Z, et al. Synthesis of Gemcitabine-Threonine Amide Prodrug Effective on Pancreatic Cancer Cells with Improved Pharmacokinetic Properties. Molecules. 2018;23(10):2608. doi:10.3390/molecules23102608
5. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 60750, Gemcitabine. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Gemcitabine.
6. Medscape. Gemcitabine. https://reference.medscape.com/drug/infugem-gemzar-gemcitabine-342218#5.
7. MIMS Indonesia. Gemcitabine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/gemcitabine?mtype=generic
8. FDA. Gemcitabine. 2005. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2005/020509s033lbl.pdf
9. TGA. Prescribing medicines in pregnancy database. 2021. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database
10. Zhao D, Chen J, et al. Prolonged low-dose infusion for gemcitabine: a systematic review. Onco Targets Ther, 2019;12:4859-68.

Pendahuluan Gemcitabine
Formulasi Gemcitabine

Artikel Terkait

  • Penanganan Painless Jaundice pada Pasien Dewasa
    Penanganan Painless Jaundice pada Pasien Dewasa
  • Obesitas Remaja dapat Meningkatkan Risiko Kanker
    Obesitas Remaja dapat Meningkatkan Risiko Kanker
  • Operasi Bypass Dini vs Pemasangan Stent Endoskopi untuk Kanker Pankreas – Telaah Jurnal Alomedika
    Operasi Bypass Dini vs Pemasangan Stent Endoskopi untuk Kanker Pankreas – Telaah Jurnal Alomedika
  • Surveilans Kanker Pankreas pada Kelompok Berisiko Tinggi – Telaah Jurnal Alomedika
    Surveilans Kanker Pankreas pada Kelompok Berisiko Tinggi – Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terkait
dr.Boby
Dibalas 02 Desember 2023, 07:47
Leukositosis pada pasien kanker pankreas
Oleh: dr.Boby
4 Balasan
Mohon masukan, untuk pasien dengan ca. Pankreas dengan metastasis mengalami leukositosis, padahal telah diberikan terapi antibiotik ceftriaxone 2 gr/hari...
Anonymous
Dibalas 07 Oktober 2019, 12:29
Penarikan Ranitidine oleh BPOM Karena Risiko terjadinya kanker
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Dok, ada kabar yang Saya dengar bahwa Ranitidine akan ditarik karena dapat memicu kanker, apakah isu itu benar?
dr. Ni Luh Putu Wulan Budyawati
Dibalas 27 Agustus 2019, 09:16
Nyeri perut disertai nodul di umbilikus berair dan berbau
Oleh: dr. Ni Luh Putu Wulan Budyawati
18 Balasan
Alodokter, Selamat siang dok, ijin konsul kasus, laki-laki 32 th dengan keluhan nyeri perut dan pusar berair dan berbau tidak sedap yang dirasakan sejak...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.