Pengawasan Klinis Imunoglobulin Hepatitis A
Pengawasan klinis imunoglobulin hepatitis A secara umum sama dengan orang yang dilakukan penyuntikan vaksin.
Setelah dilakukan penyuntikan imunoglobulin intramuskular, harus dilakukan pengawasan selama 30 menit setelah penyuntikan. Pengukuran tanda vital dilakukan jika pasien mengalami pusing atau mengalami syok anafilaksis. Pemberian obat-obatan anafilaksis harus segera diberikan jika pasien mengalami syok anafilaksis.
Pengawasan klinis lainnya harus dilakukan pada pasien dengan risiko trombosis, misalnya pasien dengan imobilisasi Pemantauan dapat berupa tanda dan gejala trombosis.
Pada individu dengan risiko hiperviskositas, dapat dilakukan pemeriksaan nilai viskositas darah.[7,8]