Efek Samping dan Interaksi Obat Vaksin BCG
Efek samping vaksin BCG (bacille calmette guerin) yang digunakan untuk mencegah penyakit tuberkulosis (TB) umumnya adalah reaksi lokal akibat penyuntikan intrakutan. Bula yang timbul akan menyebabkan indurasi, papul, krusta, dan meninggalkan jaringan parut (skar) yang kecil dan rata. Skar yang timbul dapat menjadi tanda bahwa anak telah mendapat vaksin BCG. Interaksi vaksin BCG dengan vaksin lainnya belum tersedia data yang cukup.[11,13]
Efek Samping
Efek samping pemberian BCG dapat akibat penyuntikan intrakutan sebagai vaksin pencegahan tuberkulosis (TB), dan penyuntikan intravesika sebagai imunoterapi kanker kandung kemih.
Efek Samping Penyuntikan Intrakutan
Penyuntikan vaksin BCG intrakutan akan menimbulkan bula, yang dapat menyebabkan efek samping berupa papul atau bintik merah kecil dalam waktu 1−3 minggu. Papul akan semakin lunak dan menjadi luka, krusta, dan meninggalkan jaringan parut (skar). Luka tersebut mungkin butuh waktu sampai 3 bulan untuk sembuh.[11,12]
Efek samping sistemik dengan persentase sering (>10%) di antaranya malaise, demam, nyeri otot, menggigil, mual, dan muntah. Sedangkan yang <10% adalah berupa rash, diare, dan sakit kepala. Efek samping serius seperti osteitis dan osteomielitis jarang terjadi. Beberapa pengasuh anak memberikan analgesik atau antipiretik sebelum vaksinasi. Namun, bukti tentang dampak positif maupun negatif dari tindakan ini masih inkonklusif.[11,12]
Efek Samping Penyuntikan Intravesika
Efek samping pemberian BCG ke dalam kandung kemih umumnya ringan dan sementara selama 2−3 hari, seperti demam, mialgia, menggigil, dan gejala mirip flu (flu like syndrome). Efek samping lain juga dapat menyebabkan perasaan terbakar di kandung kemih, disuria, poliuria, dan hematuria.[12,19]
Interaksi Obat
Belum ada data yang cukup mengenai interaksi vaksin BCG dengan vaksin lain. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyebutkan bahwa vaksin BCG dapat diberikan bersama dengan vaksin hidup, atau bila diberikan tidak bersamaan maka dapat diberikan jarak 4 minggu.[11]