Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Granuloma Piogenik admin 2022-05-17T13:22:55+07:00 2022-05-17T13:22:55+07:00
Granuloma Piogenik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Granuloma Piogenik

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan mengenai granuloma piogenik dilakukan agar mengurangi kecemasan pasien. Sampaikan bahwa penyakit ini tidak ganas meskipun tampilannya mungkin terlihat mengerikan. Sampaikan pula bahwa terapi pilihan adalah eksisi, dan edukasi mengenai kemungkinan rekurensi.[1-3,7]

Edukasi Pasien

Sampaikan pada pasien bahwa penyakit granuloma piogenik merupakan tumor vaskular jinak dengan potensi keganasan rendah. Jelaskan bahwa lesi dan dapat hilang dengan eksisi bedah, yang dipilih sesuai kondisi pasien seperti ukuran dan lokasi lesi.

Walaupun demikian, jelaskan juga pada pasien mengenai perlunya pemeriksaan histopatologi untuk konfirmasi diagnosis atau menyingkirkan diagnosis banding. Kemungkinan rekurensi juga perlu dibicarakan dengan pasien, terutama saat memilih metode eksisi yang akan dilakukan.

Dokter juga perlu menjelaskan mengenai penyebab yang mendasari seperti trauma atau penggunaan obat-obatan tertentu. Sebelum persiapan tindakan, dokter perlu memastikan pasien menyetujui dan mengerti akan segala risikonya, serta melengkapi termasuk menandatangani dokumen informed consent.

Setelah tindakan dilakukan, pasien diedukasi untuk melakukan perawatan luka dan kontrol secara berkala. Bila terjadi lesi yang mirip, dokter dapat mengarahkan agar pasien kembali kontrol.[1-3]

Dokter dan tenaga kesehatan dapat mengedukasi masyarakat bahwa granuloma piogenik bukan merupakan kutukan atau penyakit menular yang memalukan. Dengan edukasi yang benar, diharapkan pasien tidak berkecil hati dan mau memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan sehingga mendapatkan terapi yang sesuai.[1,2]

Referensi

1. Sarwal P, Lapumnuaypol K. Pyogenic Granuloma. [Updated 2021 Nov 21]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK556077/
2. Pierson JC. Pyongenic Granuloma (Lobular Capillary Hemangioma). Medscape, 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1084701-overview
3. Plachouri KM, Georgiou S. Therapeutic approaches to pyogenic granuloma: an updated review. Int J Dermatol. 2019 Jun;58(6):642-648. doi: 10.1111/ijd.14268. Epub 2018 Oct 21. PMID: 30345507.
7. Koo MG, Lee SH, Han SE. Pyogenic Granuloma: A Retrospective Analysis of Cases Treated Over a 10-Year. Arch Craniofac Surg. 2017 Mar;18(1):16-20. doi: 10.7181/acfs.2017.18.1.16. Epub 2017 Mar 25. PMID: 28913297; PMCID: PMC5556737.

Prognosis Granuloma Piogenik
Diskusi Terkait
dr.Rahayu Mentari
Dibalas 09 April 2025, 16:28
Benjolan merah di wajah, tidak nyeri, tidak gatal
Oleh: dr.Rahayu Mentari
4 Balasan
Px usia 29thn. Mengeluhan kan benjolan sperti d gmbar. Tdk nyeri, tdak gatal..Sebelum na bulan februari sudah da tp di tusuk dengam jarum keluar darah.....
Anonymous
Dibalas 31 Juli 2024, 20:14
Benjolan dibagian sela kuku ibu jari kaki
Oleh: Anonymous
6 Balasan
Alo dokter, saya mempunya pasien terdapat benjolan dibagian sela kuku jempol kaki, sudah 2 minggu. Awalnya pasien seing menusuk tusuk selakuku jempol...
Anonymous
Dibalas 23 Februari 2024, 11:11
Luka gores menjadi infeksi di jari kelingking kanan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin diskusi kasus saya memiliki pasien wanita dengan keluhan awalnya terkena luka gores di jari kelingking tangan, 1 minggu kemudian luka...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.