Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Iktiosis Vulgaris general_alomedika 2022-10-19T15:05:07+07:00 2022-10-19T15:05:07+07:00
Iktiosis Vulgaris
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Iktiosis Vulgaris

Oleh :
dr. Nurul Falah
Share To Social Media:

Data epidemiologis menyebutkan bahwa Iktiosis vulgaris merupakan penyakit kulit yang cukup sering ditemui di Amerika Serikat dengan prevalensi 1 kasus pada tiap 300 orang. Persentase kasus iktiosis vulgaris adalah sekitar 95% dari semua kasus iktiosis. Insidensi iktiosis vulgaris baik bawaan ataupun dapatan cenderung sama antara laki-laki dan wanita, sama hal nya seperti pada penyakit kulit psoriasis. Iktiosis vulgaris bawaan tidak akan dijumpai saat lahir, biasanya lebih sering dijumpai pada anak anak mulai usia 5 tahun sampai usia remaja, dimana gejala akan semakin berkurang seiring pertambahan usia. Sementara itu, iktiosis vulgaris dapatan lebih sering dijumpai pada orang dewasa.[2,5]

Global

Kasus iktiosis vulgaris bawaan dapat ditemukan hampir di seluruh dunia, namun prevalensi pasti masih belum diketahui. Satu penelitian di Berkshire Inggris menemukan insidensi 1 kasus iktiosis vulgaris bawaan pada 250 anak usia sekolah. Iktiosis vulgaris bawaan tergolong jarang dan prevalensinya tidak diketahui.[2]

Referensi

2. Schwartz RA, Elston DM. Hereditary and Acquired Ichthyosis Vulgaris. Medscape. 2019. Available at https://emedicine.medscape.com/article/1112753-overview
5. Thyssen JP, Godoy-Gijon E, Elias PM. Ichthyosis Vulgaris: The Filaggrin Mutation Disease. Br J Dermatol. 2013; 168(6): 1155–1166.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Etiologi Iktiosis Vulgaris
Diagnosis Iktiosis Vulgaris
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 Juni 2020, 19:44
Anak usia 3 tahun dengan ruam hilang timbul pada punggung
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alodokter, mau tanya.Anak sy punggung kaya gt.umur jalan 3th.Udah sembuh jadi lagi jadi lagi.Sy baru obatin baby cream sama vaseline petrolium saja.Habis...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.