Patofisiologi Karsinoma Sel Basal
Patofisiologi karsinoma sel basal (KSB) atau dikenal juga sebagai basal cell carcinoma, sebagian besar dipengaruhi oleh jalur pensinyalan sonic hedgehog (SHH). Aktivasi yang tidak terkontrol dari jalur SHH ditemukan pada KSB yang familial maupun sporadik.[2]
Patogenesis Molekular
Aktivasi signaling pathway protein hedgehog yang tidak pada tempatnya diduga berkaitan dengan pertumbuhan karsinoma sel basal (KSB). Protein sonic hedgehog (SHH) yang disekresikan akan berikatan dengan protein supresor tumor patched homologue-1 (PTCH-1), sehingga menyebabkan pembatalan efek supresi tumor oleh protein transmembran lainnya, seperti G-protein coupled receptor smoothened (SMO).
Selain daripada itu, mutasi pada PTCH-1 juga ditemukan pada 30-40% kasus KSB sporadik. Apabila tidak terdapat PTCH-1, maka SMO akan terus menerus aktif, sehingga menyebabkan aktivasi terus menerus dari gen target.[2,3,7]
DNA Mismatch Repair Protein
DNA mismatch repair proteins (MMR) merupakan kelompok protein yang secara fisiologis menstimulasi penghentian checkpoint siklus sel G2 dan apoptosis. Kegagalan dari MMR untuk mengetahui kerusakan DNA dalam sel menyebabkan sel yang bermutasi tetap hidup. MMR ditemukan lebih tinggi jumlahnya pada kanker kulit non melanoma dibandingkan dengan kulit normal dan terdapat bukti disregulasi dari MMR pada kanker kulit non melanoma.[1]
Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja