Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Limfadenopati general_alomedika 2023-02-28T14:01:50+07:00 2023-02-28T14:01:50+07:00
Limfadenopati
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Limfadenopati

Oleh :
dr.Eduward Thendiono, SpPD,FINASIM,Fellow IDF
Share To Social Media:

Prognosis limfadenopati tergantung pada etiologi penyebabnya. Kelenjar getah bening yang teraba di leher, biasanya pada anak, bisa menghilang spontan dalam waktu 4-6 minggu. Prognosis akan memburuk pada kasus keganasan, penyakit autoimun dan HIV.  Komplikasi limfadenopati dapat menyebabkan obstruksi organ atau jaringan sekitar, dan pada kasus keganasan leukemia, bisa terjadi sindrom lisis tumor. [2,3,10,11]

Prognosis

Prognosis limfadenopati tergantung pada etiologi penyebabnya. Kelenjar getah bening dapat teraba pada orang yang sehat, disebabkan patofisiologi replikasi sel-sel nodus limfe sebagai respon terhadap stimulus antigen. Kondisi ini biasa ditemukan pada pasien anak di daerah leher, dan sebagian besar kasus menghilang spontan selama 4-6 minggu.[3,10,11]

Sebaliknya, keberadaan kelenjar getah bening yang membesar secara abnormal (limfadenopati) dapat menjadi petunjuk untuk penyakit sistemik. Pada kasus limfadenitis akan memberi respon setelah pemberian antibiotik. Prognosis memburuk bila disebabkan oleh kasus keganasan seperti leukemia, lymphoma, metastasis, penyakit autoimun dan HIV. [2,3]

Komplikasi

Komplikasi serius yang bisa terjadi akibat limfadenopati misalnya terjadi obstruksi organ atau jaringan sekitar nodus limfe yang membesar. Pada limfadenopati mediastinum bisa menyebabkan komplikasi serius bila menekan vena kava superior, bronkus atau trakea dan esofagus. Pada limfadenopati area abdomen dapat menyebabkan obstruksi usus.[3]

Selain itu, pada kasus keganasan misalnya leukemia, bisa terjadi sindrom lisis tumor (Tumor Lysis Syndrome / TLS). Dimana sel-sel kanker mati dalam waktu singkat dan masuk ke dalam darah menyebabkan hiperkalemia, hiperkalsemia, hiperfosfatemia, uric acid nephropathy, dan menyebabkan gagal ginjal akut.[3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

2. Gaddey HL, Riegel AM. Unexplained Lymphadenopathy: Evaluation and Differential Diagnosis. Am Fam Physician. 2016;94(11):896-903. PMID: 27929264.
3. Kanwar VS. Lymphadenopathy. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/956340-overview.
10. Dulin FD, Kennard TP, Leach L. Management of Cervical Lymphadenitis in Children. Am Fam Physician. 2008;78(9):1097-1098. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/19007057
11. Friedmann AM. Evaluation and management of lymphadenopathy in children. Pediatr Rev. 2008 Feb;29(2):53-60. doi: 10.1542/pir.29-2-53. PMID: 18245301.

Penatalaksanaan Limfadenopati
Edukasi dan Promosi Kesehatan Li...

Artikel Terkait

  • Red Flag Limfadenopati Servikal
    Red Flag Limfadenopati Servikal
  • Red Flags Benjolan di Axilla
    Red Flags Benjolan di Axilla
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 11 Desember 2024, 16:34
Benjolan KGB dagu dan leher kanan pada anak 7 tahun
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter, ijin konsul. Pasien anak perempuan 7 tahun, keluhan benjolan di dagu dan di leher kanan, ibu mengatakan kalo benjolan awalnya dileher belakang...
Anonymous
Dibalas 05 Juli 2024, 06:52
Benjolan di belakang telinga tidak terasa nyeri sejak 1 tahun lalu
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin berdiskusi dokter sekalian. Seorang anak perempuan datang dengan keluhan adanya benjolan di belakang telinga. Benjolan tidak terasa sakit atau nyeri,...
Muh jalel
Dibalas 29 April 2024, 07:57
Benjolan di bawah dagu yang tidak terasa sakit
Oleh: Muh jalel
1 Balasan
Alodok, ada pasian dengan keluhan ada benjolan di bawah dagu benjolan tersebut tidak sakit dan keras tolong bantuanya......

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.