Prognosis Penyakit Jantung Rematik
Prognosis penyakit jantung rematik dapat menimbulkan morbiditas dan mortalitas jangka panjang. Komplikasi yang sering terjadi meliputi gagal jantung, atrial fibrilasi, hingga endokarditis. Oleh karena itu, perlu penanganan komprehensif terkait penyakit demam rematik agar progresi penyakit dapat dikontrol.[26-28]
Komplikasi
Komplikasi dari penyakit jantung rematik tersering adalah gagal jantung. Selain itu, komplikasi lainnya adalah atrial fibrilasi, endokarditis, hipertensi arteri pulmonal, stroke, hingga kematian. Gagal jantung dapat disebabkan dari dilatasi ventrikel kiri akibat lesi regurgitasi pada katup mitral atau katup aorta, atau disebabkan karena atrial fibrilasi akibat stenosis mitral.
Stenosis katup mitral akan menaikan tekanan pengisian dan penurunan compliance dari atrium kiri, sehingga terjadi peningkatan tekanan arteri pulmonalis. Atrial fibrilasi pada stenosis mitral juga dapat berakibat pada kejadian tromboemboli.[26-28]
Prognosis
Progresifitas demam rematik akut menjadi penyakit jantung rematik dapat melalui fase laten selama 20‒40 tahun. Namun, pada beberapa orang progresifitas tersebut dapat terjadi dengan onset yang lebih cepat.
Hal ini dipengaruhi beratnya penyakit saat terdiagnosis, rekurensi demam rematik, dan penanganan demam rematik. Ketika stenosis mitral menjadi simptomatik, maka prognosis jangka panjang tanpa intervensi kardiak bervariasi, dari 34‒61% untuk 10 tahun kelangsungan hidup.[4,26]
Penulisan pertama oleh: dr. Debtia
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini