Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Omfalitis general_alomedika 2023-11-15T15:41:05+07:00 2023-11-15T15:41:05+07:00
Omfalitis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Omfalitis

Oleh :
dr.Shofa Nisrina Luthfiyani
Share To Social Media:

Penatalaksanaan omfalitis mencakup pemberian antibiotik, perawatan tali pusat, dan pembedahan jika diperlukan.

Pemberian Antibiotik

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, omfalitis merupakan infeksi polimikrobial sehingga antibiotik yang digunakan disarankan antibiotik spektrum luas atau kombinasi antibiotik yang poten terhadap bakteri gram positif, gram negatif, dan anaerob. Kombinasi antara penicillin dengan aminoglikosida dapat digunakan sebagai terapi empiris. Contoh penicillin yang dapat digunakan adalah ampicillin dan oxacillin. Aminoglikosida yang dapat digunakan adalah gentamicin.[24,25]

Jika ada kecurigaan infeksi akibat bakteri anaerob, metronidazole atau klindamisin dapat ditambahkan. Sedangkan jika ada kecurigaan infeksi Staphylococcus aureus yang resisten terhadap methicillin (MRSA), dapat ditambahkan vankomisin.[25]

Dosis antibiotik yang dapat digunakan antara lain:

  • Oxacillin dosis neonatus 50-100 mg/kgBB/hari sesuai usia neonatus, diberikan setiap 12 jam secara intravena atau intramuskular
  • Gentamicin dosis 2,5 mg/kg/pemberian setiap 8 jam secara intravena atau intramuskular
  • Metronidazole 7,5-30 mg/kg/hari disesuaikan usia dan berat badan pasien setiap 12 jam perhari secara intravena atau per oral
  • Klindamisin 10-20 mg/kg/hari disesuaikan usia dan berat badan pasien setiap 6-12 jam

Setelah 12–24 jam pemberian antibiotik, diharapkan tanda-tanda inflamasi mulai berkurang. Antibiotik dapat diberikan selama 10 hari, atau lebih lama pada kasus dengan infeksi yang berat.

Setelah hasil kultur selesai, pemberian antibiotik spektrum luas diganti sesuai dengan hasil kultur. Pemberian antibiotik topikal dapat digunakan bersamaan dengan antibiotik parenteral walaupun belum ada studi yang membandingkan efikasinya.[25]

Perawatan Tali Pusat

Perawatan tali pusat dimulai sejak tali pusat dipotong dan harus dilakukan dengan baik untuk mencegah infeksi meluas ke struktur yang lain. Pada saat pemotongan tali pusat, alat yang digunakan harus steril. Setelah dipotong, tali pusat dapat diseka dengan antiseptik seperti klorheksidin sebagai bentuk pencegahan awal. Selanjutnya, perawatan dengan antiseptik topikal, seperti triple dye, povidon-iodin, klorheksidin, atau bedak salisilat dapat dilakukan setiap hari sampai tali pusat terlepas.[15,26-27]

Tali pusat disarankan untuk tetap dalam keadaan kering dan terpapar udara sesering mungkin. Untuk itu, bayi tidak disarankan untuk mandi di dalam bak sampai tali pusat terlepas dan muncul jaringan kulit diatasnya.[15,26]

Pembedahan

Pasien dengan komplikasi seperti necrotizing fasciitis, peritonitis, eviserasi, atau abses membutuhkan pembedahan untuk mengeluarkan nanah atau melakukan debridement. Pengenalan dini terhadap komplikasi dan rujukan ke dokter bedah harus dilakukan  agar prognosis lebih baik.[1,2,18]

Referensi

1. Muniraman H, Sardesai T, Sardesai S. Disorders of the Umbilical Cord. Pediatrics in Review. 2018;39(7):332-341
2. Painter K, Feldman J. Omphalitis. [Updated 2019 Feb 14]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2019 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK513338/
15. Perlstein D. Umbilical cord care. Medscape, 2019. Available from: https://www.emedicinehealth.com/umbilical_cord_care/article_em.htm#what_is_the_prognosis_for_the_umbilical_cord_stump
18. Ameh EA, Nmadu PT. Major complications of omphalitis in neonates and infants. Pediatr Surg Int.2002;18(5-6):413–416
24. Young TE, Mangum B. Neofax 2008. 21st edition. Thomson Reuters; 2008
25. Bradley JS, ed. Antimicrobial therapy for newborns. In: Nelson's Pediatric Antimicrobial Therapy.23rd ed. Elk Grove Village, IL: American Academy of Pediatrics; 2017:27–52
26. Fairview. Umbilical cord infection (newborn). 2018. Available from: https://www.fairview.org/patient-education/511571EN
27. Imdad A, Bautista RMM, Senen KAA, Uy MEV, Mantaring III JB, Bhutta ZA. Umbilical cord antiseptics for preventing sepsis and death among newborns. Cochrane Database of Systematic Reviews. 2013;5:CD008635

Diagnosis Omfalitis
Prognosis Omfalitis
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 26 Desember 2020, 14:03
omphalitis pada new born
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Assalamualaikum dok, siang izin bertanya dan diskusi. Saya ada dapat pasien new born 4 hari dengan omphalitis. Utk tatalaksana edukasi ke pasienny bagaimana...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.