Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Hernia Nukleus Pulposus general_alomedika 2024-06-06T15:10:39+07:00 2024-06-06T15:10:39+07:00
Hernia Nukleus Pulposus
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Hernia Nukleus Pulposus

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan pada hernia nukleus pulposus atau HNP meliputi menghindari tindakan yang berisiko menyebabkan defek anulus fibrosus, yakni tindakan yang membebani vertebra seperti mengangkat beban berat dengan teknik yang salah. Pasien dengan HNP akut perlu diedukasi untuk tidak melakukan gerakan yang terlalu memanipulasi vertebra, seperti rotasi dan mengangkat beban, sampai 3–6 minggu.[6,9,24]

Edukasi Pasien

Edukasi pasien dengan HNP yang utama adalah menghindari aktivitas fisik yang terlalu membebani tulang belakang, seperti mengangkat beban berat. Pasien juga harus diedukasi mengenai postur yang baik untuk menjaga tulang belakang.

Pasien dengan HNP juga direkomendasikan untuk melakukan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan otot penopang tulang belakang, seperti latihan otot inti atau core muscle. Pada pasien dengan obesitas, penurunan berat badan sangat direkomendasikan untuk mengurangi penekanan pada diskus intervertebralis, terutama area lumbal.

Gangguan mikturisi dan buang air besar, yang disertai hilang rasa pada area perianal dan saddle region, pada pasien HNP dapat berkaitan dengan sindrom cauda equina. Kemungkinan kondisi ini harus diinformasikan kepada pasien karena pasien harus segera menghubungi tenaga kesehatan dan kemungkinan memerlukan tata laksana segera, seperti operasi dekompresi.[9]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Pencegahan HNP dapat dilakukan dengan memberikan pengajaran tentang teknik mengangkat beban berat, termasuk di tempat kerja. Selain itu, informasi mengenai postur berdiri yang baik, serta olahraga untuk meningkatkan kekuatan otot penopang vertebra juga perlu diberikan.[6]

Rehabilitation,Concept.,Collage,Of,Man,With,Good,Posture,Lifting,Heavy

Gambar 2. Postur Saat Mengangkat Beban Berat

Postur yang disarankan dalam mengangkat beban berat adalah posisi stoop, squat, dan semi-squat. Cara melakukan posisi stoop adalah memfleksikan sendi panggul 90o dengan punggung tegak, dan sendi lutut dapat sedikit fleksi <45°. Posisi squat dilakukan dengan jongkok dan punggung tegak. Posisi semi-squat dilakukan dengan fleksi sendi panggul 45°, fleksi lutut 90°dan punggung tegak.[24]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Diana Atmaja

Referensi

6. Davis D, Maini K, Taqi M, Vasudevan A. Sciatica. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK507908/
9. El Melhat AM, Youssef ASA, Zebdawi MR, Hafez MA, Khalil LH, Harrison DE. Non-Surgical Approaches to the Management of Lumbar Disc Herniation Associated with Radiculopathy: A Narrative Review. J Clin Med. 2024 Jan;13(4):974.
24. Washmuth NB, McAfee AD, Bickel CS. Lifting Techniques: Why Are We Not Using Evidence To Optimize Movement? Int J Sports Phys Ther. 2022;17(1):104.

Prognosis Hernia Nukleus Pulposus
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 04 Mei 2025, 00:37
Apakah ada resiko cedera saraf pada pasien dengan riwayat HNP cervical?
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien riwayat HNP Cervical, dilakukan tindakan ACDF, 1 hari pasca tindakan pasien mengeluh semakin kebas pada tangan dan kaki juga...
dr. Cut Afra Nadia
Dibalas 03 Maret 2025, 17:44
Metode Olahraga untuk Penderita Saraf Kejepit
Oleh: dr. Cut Afra Nadia
2 Balasan
Alodokter. Apakah orang yang memiliki riwayat saraf kejepit terutama di area leher boleh melakukan olahraga angkat beban. Mengingat penderita saraf kejepit...
Anonymous
Dibalas 05 September 2024, 15:51
Lama pemberian NSAID & muscle relaxant untuk low back pain dengan susp. HNP
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dok, izin bertanya pemberian terapi (NSAID dgn muscle relaxant +/- kortikosteroid) untuk pasien LBP susp. HNP tanpa adanya MRI dapat diberikan berapa...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.