Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Hernia Nukleus Pulposus general_alomedika 2024-06-06T15:02:19+07:00 2024-06-06T15:02:19+07:00
Hernia Nukleus Pulposus
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Hernia Nukleus Pulposus

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Patofisiologi hernia nukleus pulposus atau HNP berhubungan dengan defek anulus fibrosus, sehingga nukleus pulposus protrusi lewat bagian yang defek. Defek ini terjadi, baik karena proses degeneratif maupun trauma. Protrusi dapat ke kanalis spinalis, foramen intervertebralis, dan lateral foramen. Adanya protrusi menyebabkan kompresi mekanik bagian tersebut dan kemudian memicu reaksi inflamasi.[1,2,5]

Anatomi Diskus

Diskus dibentuk oleh nukleus pulposus di bagian dalam, dan diselimuti oleh anulus fibrosus. Nukleus pulposus memiliki struktur menyerupai gelatin, yang terdiri dari kolagen tipe II, sel menyerupai kondrosit, dan proteoglikan. Karena struktur ini, nukleus pulposus mampu menarik air, bersifat elastis, serta mampu mengabsorbsi kompresi dan tekanan. Sedangkan anulus fibrosus terdiri dari kolagen tipe I, yang menyelubungi nukleus pulposus, dengan struktur yang lebih padat di bagian anterior.[1,9]

Mekanisme Protrusi pada HNP

Salah satu mekanisme yang mendukung terjadinya HNP adalah perubahan degeneratif, di mana terjadi:

  • Reduksi kadar air pada struktur nukleus pulposus
  • Meningkatnya kadar kolagen tipe 1
  • Kerusakan struktur pendukung nukleus pulposus, seperti kolagen dan matriks ekstraseluler
  • Peningkatan matriks metalloproteinase (MMP), apoptosis dan proses inflamasi.[2,9]

Perubahan degeneratif ini meningkatkan risiko terjadinya herniasi nukleus pulposus. Herniasi dapat terjadi lewat protrusi nukleus pulposus pada robekan annulus fibrosus, di mana gambaran sekuestrasi dapat pula terlihat pada tipe ini. Selain itu, herniasi juga dapat berupa protrusi nukleus dan anulus fibrosus secara bersamaan pada bagian annulus fibrosus yang melemah.[9]

Selain perubahan degeneratif, mekanisme lainnya yang dapat menyebabkan HNP adalah trauma. Trauma yang dimaksud adalah yang menyebabkan anulus fibrosus ruptur/defek. Nukleus pulposus kemudian protrusi lewat bagian yang defek tersebut. Bagian yang paling sering mengalami herniasi adalah area posterolateral, karena pada bagian ini anulus fibrosus lebih tipis dan kurangnya ligamen yang mendukung bagian ini.[2,5]

Pada akhirnya, diskus yang prolaps akan mengalami kompresi serta memicu reaksi inflamasi sampai apoptosis. Kompresi dapat melibatkan sistem mikrovaskular di sekitarnya, di mana pada kompresi vena akan berhubungan dengan edema dan kongesti, sedangkan bila arteri terkompresi akan terjadi iskemia.[5]

Bila HNP melibatkan area servikal, pasien biasanya merasakan manifestasi sensorik pada area leher dengan penjalaran ke lengan. Pada HNP area lumbosakral, nyeri biasanya melibatkan punggung bawah atau menjalar ke tungkai.[2-7]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Diana Atmaja

Referensi

1. De Cicco FL, Camino Willhuber GO. Nucleus Pulposus Herniation. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK542307/
2. Dydyk AM, Ngnitewe Massa R, Mesfin FB. Disc Herniation. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441822/
3. Al Qaraghli MI, De Jesus O. Lumbar Disc Herniation. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK560878/
4. Fogwe DT, Petrone B, Mesfin FB. Thoracic Discogenic Syndrome. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470388/
5. Sharrak S, Al Khalili Y. Cervical Disc Herniation. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK546618/
6. Davis D, Maini K, Taqi M, Vasudevan A. Sciatica. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK507908/
7. Sakai D. The Essence of Clinical Practice Guidelines for Lumbar Disc Herniation, 2021: 4. Treatment. Spine Surg Relat Res. 2022 Jul 27;6(4):329–32.
9. El Melhat AM, Youssef ASA, Zebdawi MR, Hafez MA, Khalil LH, Harrison DE. Non-Surgical Approaches to the Management of Lumbar Disc Herniation Associated with Radiculopathy: A Narrative Review. J Clin Med. 2024 Jan;13(4):974.

Pendahuluan Hernia Nukleus Pulposus
Etiologi Hernia Nukleus Pulposus
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 04 Mei 2025, 00:37
Apakah ada resiko cedera saraf pada pasien dengan riwayat HNP cervical?
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien riwayat HNP Cervical, dilakukan tindakan ACDF, 1 hari pasca tindakan pasien mengeluh semakin kebas pada tangan dan kaki juga...
dr. Cut Afra Nadia
Dibalas 03 Maret 2025, 17:44
Metode Olahraga untuk Penderita Saraf Kejepit
Oleh: dr. Cut Afra Nadia
2 Balasan
Alodokter. Apakah orang yang memiliki riwayat saraf kejepit terutama di area leher boleh melakukan olahraga angkat beban. Mengingat penderita saraf kejepit...
Anonymous
Dibalas 05 September 2024, 15:51
Lama pemberian NSAID & muscle relaxant untuk low back pain dengan susp. HNP
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dok, izin bertanya pemberian terapi (NSAID dgn muscle relaxant +/- kortikosteroid) untuk pasien LBP susp. HNP tanpa adanya MRI dapat diberikan berapa...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.