Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Stroke pada Anak general_alomedika 2022-04-22T12:00:05+07:00 2022-04-22T12:00:05+07:00
Stroke pada Anak
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Stroke pada Anak

Oleh :
dr. Virly Isella
Share To Social Media:

Patofisiologi stroke pada anak bersifat multifaktorial dan dapat dibagi berdasarkan mekanisme stroke, yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik. Pada stroke iskemik, jaringan otak kehilangan suplai aliran darah atau oksigenasi yang mengakibatkan kerusakan fokal pada daerah jaringan tersebut.[1,5]

Beberapa kondisi atau penyakit dapat menyebabkan stroke iskemik seperti anemia sel sabit, penyakit jantung bawaan, endokarditis, aritmia, infeksi, dan gangguan vaskular lainnya. Sementara stroke perdarahan dapat disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah terutama pada malformasi arteriovena (AVM), malformasi kavernosa, aneurisma, dan trauma kepala.[2,5,6]

Stroke iskemik sendiri dibagi menjadi arterial ischemic stroke (AIS) dan cerebral sinovenous thrombosis (CSVT). Pada AIS, pembentukan trombus in situ menyebabkan oklusi pada arteri serebral. Trombus in situ terbentuk akibat hiperkoagulasi, atau respons tubuh terhadap kerusakan endotel lokal, serta penyempitan pada lumen pembuluh darah.[1,5]

Pada AIS, tromboemboli juga dapat menyebabkan oklusi pada arteri serebral. Tromboemboli dapat berasal dari jantung, arteri lain, atau pembuluh vena (pada kasus shunt arteri-vena) yang kemudian berpindah dan tersangkut di arteri serebral.[1,5]

Pada CSVT, trombosis pada sinus venosus atau komponen vena lainnya menyebabkan oklusi vaskular sehingga terjadi infark pada jaringan parenkim otak. Oklusi vaskular tersebut juga dapat menyebabkan kerusakan pada sel darah sehingga terjadi kebocoran darah ke jaringan otak dan terjadi perdarahan.[1,5]

Pada stroke hemoragik, perdarahan intraparenkim dan perdarahan subarachnoid spontan menyebabkan efek massa lokal dan iskemia pada jaringan sekitarnya sehingga terjadi kerusakan fokal pada jaringan otak.[1,5]

Referensi

1. Ferriero DM, Fullerton HJ, Bernard TJ, Billinghurst L, Daniels SR, DeBaun MR, et al. Management of Strokes in Neonates and Children – a Scientific Statement from the American Heart Association/ American Stroke Association. 2019.
2. Greenham M, Gordon A, Anderson V, Mackay MT. Outcome in Childhood Stroke. Stroke. 2016;47:1159-1164.
5. Bernson-Leung ME, Rivkin MJ. Stroke in Neonates and Children. American Academy of Pediatrics. 2016; 37: 11
6. Shih EK, Beslow LA. Hemorrhagic stroke in children. 2021.

Pendahuluan Stroke pada Anak
Etiologi Stroke pada Anak

Artikel Terkait

  • Terapi Endovaskular Tidak Manfaat untuk Stroke Akibat Oklusi Pembuluh Darah Sedang dan Distal – Telaah Jurnal Alomedika
    Terapi Endovaskular Tidak Manfaat untuk Stroke Akibat Oklusi Pembuluh Darah Sedang dan Distal – Telaah Jurnal Alomedika
  • Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
    Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
  • Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
    Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
  • Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
    Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
  • Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
    Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Ade Wijaya SpN
Dibalas 13 Mei 2025, 14:15
MRI Pasien Stroke Iskemik - ALOPALOOZA
Oleh: dr. Ade Wijaya SpN
1 Balasan
Alodokter, pasien laki2 56 tahun dgn hipertensi dan diabetes mendadak lemah sisi tubuh kanan. MRI DWI memperlihatkan gambaran berikut. Arteri apa yang...
Anonymous
Dibalas 30 Desember 2024, 09:12
Stroke dengan tanda sulit diajak bicara dan lidah mencong ke kiri
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya apabila pasien sulit untuk diajak bicara sejak 1 hr yll. Lidah mencong ke kiri.Untuk hemisphere yg terkena apakah yg kiri?
dr.Made Agung M.KM., AIFO-K
Dibuat 29 Oktober 2024, 06:24
Stroke iskemik atau hipertensi termasuk kategori metabolik stress ringan, sedang, atau berat ?
Oleh: dr.Made Agung M.KM., AIFO-K
0 Balasan
Izin dokter, Saya Izin bertanya mengenai penilaiab Status gizi menggunakan formulir Subjective Global Assesment pada Pasien Hemodialisis ? Jika Pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.