Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Intrauterine Growth Restriction (IUGR) general_alomedika 2022-10-17T15:34:46+07:00 2022-10-17T15:34:46+07:00
Intrauterine Growth Restriction (IUGR)
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Intrauterine Growth Restriction (IUGR)

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa intrauterine growth restriction (IUGR) ditemukan 6 kali lebih tinggi pada negara berkembang daripada di negara maju. Insidensi IUGR dilaporkan sekitar 3‒7% dari seluruh kehamilan. Insiden ini bervariasi sesuai dengan populasi yang diteliti, usia kehamilan janin, dan apakah janin small of gestational age (SGA) dimasukkan atau tidak dalam penelitian.[1]

Global

Negara-negara di Asia Selatan memiliki tingkat intrauterine growth restriction (IUGR) dan berat badan lahir rendah (BBLR) tertinggi di dunia. Insiden BBLR akibat IUGR di Bangladesh dilaporkan sebanyak 39% dari seluruh kelahiran hidup. India dan Pakistan juga memiliki tingkat BBLR akibat IUGR yang tinggi, yaitu sebanyak 21% dan 18%.

Negara Asia lainnya, seperti Sri Lanka (13%), Kamboja (12%), Vietnam (11%), Filipina (6%), Malaysia (4%), Thailand (3%), dan China (2%) juga menyumbang angka BBLR akibat IUGR yang cukup tinggi.

Di Amerika Serikat, tingkat IUGR ditemukan lebih rendah dibandingkan negara-negara di Asia, yaitu sebesar 0,07%.[3,6]

Indonesia

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) tahun 2017 menuliskan insiden IUGR di Indonesia sebesar +4,4% dari seluruh kelahiran hidup. Anak dengan BBLR yang berhubungan dengan IUGR paling banyak ditemukan pada provinsi Papua (27%), Nusa Tenggara Timur (20,3%), dan Sumatera Selatan (19,5%).[9]

Sementara itu, profil kesehatan Indonesia tahun 2021 tidak melaporkan epidemiologi IUGR. Namun, dilaporkan bahwa 81,8% bayi baru lahir telah ditimbang, di mana 2,5% nya adalah bayi BBLR. Jumlah bayi BBLR ini menurun daripada tahun sebelumnya, yaitu 3,1%. Penyebab kondisi bayi BBLR di antaranya adalah IUGR.[10]

Mortalitas

IUGR merupakan salah satu penyebab kematian perinatal dan neonatal. Rasio mortalitas perinatal dalam kasus IUGR sebesar 5,4/1000 kelahiran.[11]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Chew LC, Verma RP. Fetal Growth Restriction. StatPearls Publishing; 2022 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK562268/
9. National Population and Family Planning Board (BKKBN), Statistics Indonesia (BPS), Ministry of Health (Kemenkes), and ICF. 2018. Indonesia Demographic and Health Survey 2017. Jakarta, Indonesia: BKKBN, BPS, Kemenkes, and ICF.
10. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2021. Juli 2022.
11. Unterscheider J, O’Donoghue K, et al. Fetal growth restriction and the risk of perinatal mortality-case studies from the multicentre PORTO study. BMC Pregnancy Childbirth. 2014;14(1):1–6.

Etiologi Intrauterine Growth Res...
Diagnosis Intrauterine Growth Re...

Artikel Terkait

  • Manfaat Suplementasi Vitamin D Selama Masa Kehamilan
    Manfaat Suplementasi Vitamin D Selama Masa Kehamilan
  • Rasio Serum Prenatal sFlt-1/PIGF Sebagai Prediktor IUGR
    Rasio Serum Prenatal sFlt-1/PIGF Sebagai Prediktor IUGR
Diskusi Terkait
dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
Dibuat 26 Agustus 2024, 22:02
Kondisi intrauterine growth restriction
Oleh: dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
0 Balasan
https://youtu.be/8vkfa4LUrG0IUGR (Intrauterine Growth Restriction) adalah kondisi di mana pertumbuhan janin di dalam rahim terhambat sehingga ukurannya lebih...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.