Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Hepatitis A irfan 2022-02-17T16:22:29+07:00 2022-02-17T16:22:29+07:00
Hepatitis A
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription

Etiologi Hepatitis A

Oleh :
dr. Jocelyn Prima Utami
Share To Social Media:

Etiologi hepatitis adalah virus hepatitis A (HAV), yaitu virus RNA yang masuk ke dalam famili Picornaviridae. Penyebaran infeksi hepatitis A terjadi melalui fekal – oral, dan melalui kontak erat dari satu individu ke individu lain. Oleh karena itu, higienitas dan sanitasi yang buruk menjadi faktor risiko penularan virus.[1,6]

Etiologi

Virus hepatitis A (HAV) diklasifikasikan sebagai hepatovirus. Virus ini berasal dari famili Picornaviridae yang berbentuk single-stranded, berpolar positif, berdiameter sekitar 28 nm, dan dapat dilihat menggunakan mikroskop elektron. Virus ini adalah virus ikosahedral tanpa pembungkus luar atau non-enveloped icosahedral.[7]

HAV stabil dan tahan pada lingkungan kering, beku, dan pH rendah. Akan tetapi, temperatur tinggi (>85ºC), formalin, dan klorin dapat menginaktivasi virus.[1,6]

Faktor Risiko

Faktor risiko hepatitis A umumnya terjadi pada kelompok individu yang rentan, terutama individu yang belum mendapatkan vaksin hepatitis A. Faktor risiko lainnya adalah:

  • Kontak erat dengan penderita hepatitis A di masa infeksius, misalnya individu yang merawat pasien
  • Kontak erat dengan karier
  • Bepergian ke daerah endemis hepatitis A, sanitasi yang buruk, atau sumber air bersih yang terbatas
  • Menjalani perawatan medis atau estetik di fasilitas umum non-medis
  • Transfusi darah dan penyalahgunaan obat-obatan parenteral

  • Hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi [1,8,9]

Kejadian luar biasa (KLB) hepatitis A di sekolah SMA di Lamongan dan di Pesantren di Bangkalan Jawa Timur Indonesia pada tahun 2018 menunjukkan kebiasaan, sikap, dan tingkat pengetahuan dapat berperan sebagai faktor risiko kejadian hepatitis A.[3]

 

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. DrRiawati

Referensi

1. Iorio N, John S. Hepatitis A. In: Stat Pearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459290/
3. Setyowati D, Mubawadi T, Mirasa YA, et al. Molecular epidemiology of hepatitis A outbreaks in two districts in Indonesia in 2018: Same subtype, but different strains. Biomed Rep. 2020;12(2):51-58. doi:10.3892/br.2019.1261
6. Center of Disease Control and Prevention. Viral Hepatitis A. CDC. 2020 July. https://www.cdc.gov/hepatitis/hav/havfaq.htm#general
7. Tuthill TJ, Groppelli E, Hogle JM, Rowlands DJ. Picornaviruses. Curr Top Microbiol Immunol. 2010;343:43-89. doi:10.1007/82_2010_37
8. World Health Organization. Hepatitis A. WHO. 2021 July. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/hepatitis-a

Patofisiologi Hepatitis A
Epidemiologi Hepatitis A

Artikel Terkait

  • Penanganan Painless Jaundice pada Pasien Dewasa
    Penanganan Painless Jaundice pada Pasien Dewasa
  • Komplikasi Hepatitis A yang Tidak Umum
    Komplikasi Hepatitis A yang Tidak Umum
  • Hepatitis Akut Misterius pada Anak-Anak
    Hepatitis Akut Misterius pada Anak-Anak
  • Pentingnya Perlindungan Terhadap Hepatitis A di Indonesia
    Pentingnya Perlindungan Terhadap Hepatitis A di Indonesia
Diskusi Terkait
dr.Peter Fernando
Dibuat 17 Juli 2023, 04:17
Mnemonic #19: Hepatitis
Oleh: dr.Peter Fernando
0 Balasan
H - Hepatomegali (pembesaran hati) A - Anoreksia (kehilangan nafsu makan) T - Tinja pucat (fekes berwarna pucat atau berwarna tanah liat) I - Ikterus (kulit...
Anonymous
Dibalas 22 November 2022, 15:25
Suplemen untuk pasien hepatitis - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter Kurnia, M.Gizi, Sp.GK, apa sebaiknya makanan dan suplemen yang diberikan untuk penderita Hepatitis?Terimakasih dokter 🙏
Anonymous
Dibalas 14 Oktober 2022, 08:07
Pekerja pembuat makanan memiliki penyakit hepatitis A
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat sore Izin diskusi dok jika di site Karyawan catering bertugas menangani makan sudah melakukan MCU dan ternyata anti HAV IgM (+) . Lalu sekitar 7 hari...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.