Prognosis Gangguan Kepribadian Narsistik
Prognosis gangguan kepribadian narsistik umumnya tidak terlalu baik dan kondisi ini biasanya berlangsung seumur hidup. Akan tetapi, gejala dilaporkan dapat membaik dengan terapi yang adekuat, misalnya dengan psikoterapi psikoanalisis, psikoterapi kelompok, dan cognitive behavioral therapy khusus.[1,2]
Pasien dengan gangguan ini sering memiliki komorbiditas seperti gangguan depresi mayor dan penyalahgunaan zat (kokain atau alkohol). Selain itu, gangguan ini juga dapat disertai gangguan kepribadian lain, contohnya gangguan kepribadian ambang, antisosial, dan histrionik. Komorbiditas gangguan kepribadian antisosial dilaporkan memiliki dampak yang paling negatif.[1,2]
Komplikasi
Komplikasi yang sering menyertai gangguan kepribadian narsistik adalah social withdrawal, mood depresif, dysthymia, atau bahkan gangguan depresi mayor. Pasien dengan gangguan kepribadian narsistik juga mempunyai prevalensi tinggi untuk mengalami penyalahgunaan zat dan kecemasan. Pada kondisi yang berat, penderita mungkin ingin melakukan bunuh diri.[11]
Prognosis
Prognosis gangguan kepribadian narsistik tidak terlalu baik. Hal ini dikarenakan insight pasien umumnya buruk. Pasien juga mengalami berbagai kesulitan dalam menerima penolakan, kegagalan, dan kesalahan, sehingga sangat mudah jatuh dalam kondisi depresi dan penyakit mental lainnya. Terapi yang adekuat dan tepat dapat membantu meringankan gejala pasien.[3,8]
Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur