Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Bronkitis Akut general_alomedika 2024-02-29T09:39:48+07:00 2024-02-29T09:39:48+07:00
Bronkitis Akut
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription

Etiologi Bronkitis Akut

Oleh :
dr. Putri Kumala Sari
Share To Social Media:

Etiologi bronkitis akut yang paling sering adalah infeksi virus. Meski begitu, bronkitis akut juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri dan iritan atau alergen.[1-3]

Infeksi Virus

Sebanyak 90% kasus bronkitis akut disebabkan oleh infeksi virus, yaitu virus influenza A dan B, virus parainfluenza, respiratory syncytial virus (RSV), coronavirus, adenovirus dan rhinovirus. Virus influenza A dan B, virus parainfluenza, dan RSV lebih banyak menyerang saluran pernapasan bagian bawah, sedangkan coronavirus, adenovirus dan rhinovirus lebih banyak menyerang saluran pernapasan bagian atas.

Transmisi virus mudah terjadi di kerumunan atau kumpulan individu dalam ruangan tertutup seperti sekolah, tempat kerja, dan pertemuan publik, dimana terjadi kontak antar individu dalam jarak dekat yang memungkinkan transmisi melalui droplets.[1-3]

Infeksi Bakteri

Sekitar 10% kasus bronkitis akut disebabkan oleh infeksi bakteri, yaitu Mycoplasma pneumoniae, Chlamydia pneumoniae, Bordetella pertussis, Streptococcus pneumoniae, Moraxella catarrhalis, dan Haemophilus influenzae. Infeksi B. pertussis perlu dicurigai pada individu dengan riwayat vaksin tidak lengkap, terutama anak-anak.[1-3]

Iritan dan Alergen

Iritan dan alergen dari lingkungan seperti debu, bulu hewan peliharaan, asap (polusi, kimia, rokok) dapat memicu terjadinya bronkitis akut.[1-3]

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko bronkitis akut antara lain riwayat merokok, serta paparan alergen atau iritan termasuk perokok pasif. Adanya riwayat kontak dengan penderita bronkitis akut melalui transmisi droplet juga akan meningkatkan risiko tertular infeksi patogen penyebab bronkitis.

Tidak pernah vaksinasi pertusis atau vaksinasi tidak lengkap juga akan meningkatkan risiko terkena bronkitis akut. Hal lain yang juga meningkatkan risiko bronkitis adalah tinggal di daerah dengan polusi tinggi, tempat tinggal padat penghuni, dan riwayat asma.[1,3]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Gisheila Ruth Anggita

Referensi

1. Singh A, Avula A, Zahn E. Acute Bronchitis. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing, 2023, PMID: 28846312.
2. MIMS. Bronchitis-Uncomplicated Acute. 2023. https://www.mims.com/singapore/treatmentguideline/attachment/32_Bronchitis-Uncomplicated_MRG_MIDG_MFM_MIMG_20230831_1.pdf
3. Fayyaz J. Bronchitis. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/297108-overview

Patofisiologi Bronkitis Akut
Epidemiologi Bronkitis Akut
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 22 September 2023, 09:15
Sampai usia berapa bulan bayi bisa diberikan CPAP?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Assalamualaikum dok, Mau nanya ttg penggunaan CPAP. Sampai usia berapa bulan bayi ya bisa diberikan cpap? Terkadang di pkm datang bayi usia >28 hari dengan...
Anonymous
Dibalas 10 April 2023, 08:56
Apakah bronkhitis dan asma memiliki suara wheezing yang berbeda?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter,Ijin berdiskusi....Apakah ada perbedaan wheezing pd bronkhitis dan asma? Membedakannya bgmn ya, Dok?Dan kapan kita mengatakan bhwa anak ini asma...
dr.Liberty Yuliana Mandaha
Dibalas 01 Agustus 2022, 19:05
Dyspneu pada ibu post Partum 1 bulan
Oleh: dr.Liberty Yuliana Mandaha
2 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien di PKM saya dengan SOAP seperti ini.S. Pasien datang dengan keluhan sesak napas sejak jam 8 pagi disertai lemas (+). Pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.