Prognosis Infeksi Tindik Telinga
Prognosis infeksi tindik telinga umumnya baik. Kebanyakan kasus infeksi tindik telinga bersifat ringan dan superfisial. Infeksi tindik telinga pada area kartilago memiliki risiko komplikasi infeksi berat yang lebih tinggi, termasuk perikondritis dan deformitas telinga.[1,2,5]
Komplikasi
Kebanyakan infeksi tindik telinga dapat diatasi dengan melepaskan anting, kompres hangat, dan antibiotik topikal. Komplikasi lebih lanjut jarang terjadi. Meski demikian, tindik telinga pada area kartilago berisiko lebih tinggi menyebabkan komplikasi lebih berat.
Potensi komplikasi akibat infeksi tindik telinga antara lain infeksi sistemik, kolaps kartilago, dan peningkatan kebutuhan prosedur drainase berulang. Dalam sebuah tinjauan sistematik yang melibatkan total 66 partisipan dengan tindik telinga transkartilago, 32 orang mengeluhkan drainase purulen pada area tindik. Dari jumlah ini, 59,4% memerlukan antibiotik intravena, 78% memerlukan drainase bedah, dan 53% mengalami deformitas telinga.[1-5]
Potensi Komplikasi pada Infeksi Tindik Telinga di Area Kartilago
Pada infeksi tindik telinga di area kartilago, trauma lokal mengakibatkan pengelupasan perikondrium yang berdekatan dan menyebabkan devaskularisasi kartilago. Perdarahan dan infeksi antara kartilago dan perikondrium, bersamaan dengan reaksi neutrofilik, menurunkan suplai darah yang sudah terbatas, sehingga menyebabkan nekrosis
Infeksi tindik telinga juga bisa menyebabkan perikondritis, pembentukan keloid, dan abses perikondral. Deformitas bervariasi, mulai dari irregularitas kontur kecil pada tepi heliks hingga cauliflower ear.[1-5]
Potensi Komplikasi Berat
Infeksi tindik telinga dapat menyebabkan selulitis dan abses. Selain itu, meskipun sangat jarang, komplikasi serius lain yang telah dilaporkan adalah angina Ludwig, endokarditis, toxic shock syndrome, dan sepsis. Dalam satu laporan kasus, tindik telinga pada area lobus telinga pasien neonatus dilaporkan menyebabkan necrotizing soft tissue infection (NSTI).[1-5,8]
Prognosis
Mayoritas infeksi pada tindik telinga bersifat ringan dan memiliki luaran yang baik tanpa komplikasi lebih lanjut. Infeksi tindik telinga yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan penyebaran infeksi hingga sepsis. Tindik telinga yang dilakukan pada area kartilago lebih berisiko menimbulkan komplikasi dan luaran klinis yang lebih buruk.[1-3]