Pedoman Klinis Kultur Sputum
Pedoman klinis pemeriksaan kultur sputum yang penting diperhatikan adalah memastikan bahwa spesimen yang diambil adekuat. Pastikan tidak ada kontaminasi selama pengumpulan sputum. Pastikan juga bahwa yang diambil adalah sampel dahak, bukan saliva. Perlakuan dalam setiap rangkaian prosedur pemeriksaan harus sesuai dengan pedoman dan memperhatikan biosafety.[1]
Informed consent wajib dilakukan sebelum pemeriksaan. Informed consent mencakup edukasi pasien mengenai tujuan dan prosedur pemeriksaan, serta persiapan pasien (puasa, tidak minum obat antikoagulan ataupun antibiotik).
Perhatikan prinsip biosafety dan gunakan alat pelindung diri (APD) dalam menangani sampel. Perhatikan prinsip sterilitas pada peralatan yang digunakan., serta pastikan sputum yang didapatkan memenuhi syarat untuk dilakukan kultur.
Sampel sputum perlu segera dikirimkan ke laboratorium dalam 2 jam. Jika akan disimpan, maka lakukan penyimpanan sampel sementara sesuai prosedur yang berlaku, dan tidak boleh lebih dari 24 jam. Jika disimpan dalam lemari pendingin, maka pastikan suhu berada antara 2-80C untuk memperlambat pertumbuhan organisme patogen.[2,7]