Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Estazolam annisa-meidina 2023-09-15T12:55:17+07:00 2023-09-15T12:55:17+07:00
Estazolam
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Estazolam

Oleh :
dr.Adrian Prasetio SpKJ
Share To Social Media:

Penggunaan estazolam pada kehamilan dikategorikan sebagai kategori X. Pada ibu menyusui, penggunaan estazolam dapat dikeluarkan ke ASI.[1,5]

Penggunaan pada Kehamilan

Estazolam masuk dalam FDA Kategori X. Sebuah obat yang diklasifikasikan dalam Kategori X dianggap memiliki risiko teratogenik, yaitu risiko menyebabkan cacat lahir atau kelainan pada janin yang sedang berkembang dalam kandungan.[5]

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan estazolam pada trimester pertama dapat meningkatkan risiko malformasi kongenital. Meskipun studi pada manusia belum ada, namun risiko pada kehamilan jauh melebihi potensi manfaat, sehingga estazolam tidak boleh diberikan pada ibu hamil.

Penggunaan estazolam ketika akhir kehamilan dapat menyebabkan floppy infant syndrome yang menyebabkan tonus otot melemah. Dokter juga perlu mewaspadai potensi risiko neonatal abstinence syndrome.[1,5]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Seperti benzodiazepine lain, estazolam juga diperkirakan akan dikeluarkan ke ASI. Karena durasi kerja estazolam yang lama, obat alternatif lain lebih disukai, terutama jika ibu menyusui bayi baru lahir atau bayi prematur. Jika estazolam digunakan, lakukan pemantauan bayi untuk mengetahui adanya efek sedasi, menyusu yang buruk, dan penambahan berat badan yang buruk.[1,5,11]

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 3261, Estazolam. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Estazolam. Accessed Aug. 26, 2023.
5. ASHP. Estazolam. 2022. https://www.drugs.com/monograph/estazolam.html
11. Drugs and Lactation Database. Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development; 2006-. Estazolam. [Updated 2023 Feb 15]. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501750/

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Es...

Artikel Terkait

  • Antihistamin Tidak Disarankan untuk Penatalaksanaan Insomnia
    Antihistamin Tidak Disarankan untuk Penatalaksanaan Insomnia
  • Hindari Penghentian Diazepam secara Tiba-Tiba
    Hindari Penghentian Diazepam secara Tiba-Tiba
  • Olahraga sebagai Terapi untuk Insomnia
    Olahraga sebagai Terapi untuk Insomnia
  • Efektivitas dan Keamanan Obat Antidepresan untuk Insomnia
    Efektivitas dan Keamanan Obat Antidepresan untuk Insomnia
  • Perbandingan Lemborexant dengan Obat Insomnia Lain
    Perbandingan Lemborexant dengan Obat Insomnia Lain

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 01 Februari 2025, 08:46
Terapi insomnia dan ansietas pada pasien usia kerja
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter, mhn arahan dan step terapi mengenai pasien usia kerja 30-35 thn dg kecenderungan insomnia dan ansietas....jika mungkin ada gangguan psikotik,...
Anonymous
Dibalas 18 Desember 2024, 07:45
Terapi farmakologis untuk pasien insomnia
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter,Jika alprazolam atau lorazepam single msh blm memberikan efek yg dirasa maksimal utk pasien....terapi farmakologis apa lg yg bs kita berikan y...
Anonymous
Dibalas 17 Mei 2024, 21:56
Kesulitan tidur pada pasien survivor CKB
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter,Mhn arahan utk pasien ini :Nama : Nn. JUsia : 31 thnStatus : singleOccupation : bukan passion diaNona ini pnya kesulitan tidur, overthinking,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.