Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
general_alomedika 2021-09-01T09:31:31+07:00 2021-09-01T09:31:31+07:00
Fludarabin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Fludarabin

Oleh :
dr. Rifan Eka Putra Nasution
Share To Social Media:

Fludarabin adalah agen kemoterapi yang digunakan dalam pengobatan keganasan hematologi, yakni leukemia limfositik kronik. Fludarabin juga digunakan sebagai regimen imunosupresan untuk persiapan transplantasi sel hematologi. Obat ini merupakan antimetabolit analog purin yang menginhibisi sintesis DNA dan termasuk ke dalam golongan agen sitotoksik.[1,2]

Efek samping fludarabin yang umum dijumpai mencakup supresi sumsum tulang, leukopenia, infeksi, demam, mual, muntah, diare, nyeri kepala, rasa lelah, dan ruam kulit.[2]

Perlu diketahui bahwa penggunaan fludarabin telah dikaitkan dengan risiko timbulnya anemia hemolitik yang fatal dan mengancam jiwa. Fludarabin yang dikombinasikan dengan pentostatin dalam tata laksana leukemia limfositik kronik refrakter juga telah dilaporkan berkaitan dengan peningkatan insidensi toksisitas pulmonal yang fatal.

Pemberian injeksi fludarabin dapat sangat menekan fungsi sumsum tulang. Ketika digunakan dalam dosis tinggi pada pasien dengan leukemia akut, fludarabin dikaitkan dengan efek neurologis berat yang mencakup kebutaan, koma, dan kematian. Toksisitas ini terjadi pada 36% pasien yang diobati dengan dosis sekitar 4 kali lebih besarĀ  daripada dosis yang dianjurkan. Toksisitas sistem saraf pusat berat serupa (termasuk koma, kejang, agitasi, dan konfusi) telah dilaporkan pada pasien yang diobati dengan kisaran dosis yang direkomendasikan untuk leukemia limfositik kronis.[3]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Fludarabin

Perihal Deskripsi
Kelas Antimetabolit[4]
Subkelas Agen Antineoplastik[4]
Akses Resep
Wanita hamil

Kategori FDA: D[5]

Kategori TGA: D[6]

Wanita menyusui Belum diketahui apakah diekskresikan ke ASI[3]
Anak-anak Belum cukup bukti efikasi obat bila diberikan pada anak-anak[3]
Infant Belum cukup bukti efikasi obat bila diberikan pada anak-anak[3]
FDA

Approved[3]

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 657237, Fludarabine. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Fludarabine. Accessed Aug. 23, 2021.
2. LiverTox: Clinical and Research Information on Drug-Induced Liver Injury [Internet]. Bethesda (MD): National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases; 2012-. Fludarabine. [Updated 2018 Feb 1]. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK548845/
3. FDA. Fludarabine phosphate injection. 2010. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2011/022137s003lbl.pdf
4. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Fludarabin. Pusat Informasi Obat Nasional, 2021. http://pionas.pom.go.id/monografi/fludarabin.
5. Medscape. Fludarabine. Medscape Prescribing Drug Monogrraph 2021. https://reference.medscape.com/drug/fludara-oforta-fludarabine-342217#0.
6. Australian Therapeutic Goods Administration (TGA). Fludarabine. Prescribing Medicines in Pregnancy Database. 2021. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database.

Farmakologi Fludarabin

Artikel Terkait

  • Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
    Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
  • Pengaruh Usia Donor Transplantasi Sel Punca Hemopoietik pada Kasus Leukemia Akut
    Pengaruh Usia Donor Transplantasi Sel Punca Hemopoietik pada Kasus Leukemia Akut
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 29 Agustus 2024, 08:36
Terapi bronkopneumonia pada pasien ALL/acute lymphoid leukimia
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter Izin bertanya dok, untuk kasus bronkopneumonia pada pasien ALL apakah tatalaksananya sama seperti bronkopneumonia biasa? Kemudian apabila anak...
Anonymous
Dibalas 24 Oktober 2023, 19:02
Membedakan pasien CML fase krisis dengan AML
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok, izin bertny dok pasien CML fase krisis blas bagaimana membedakan dg AML dan apa terapinya?
Anonymous
Dibalas 16 Februari 2023, 09:23
Bisitopenia et leukositosis dengan curiga AIHA
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Saya mendapatkan laki laki usia 59thn pre-op hernia inguinalis, ternyata hasil lab didapatkan seperti ini. Klinis splenomegali schufner 2-3. Pemeriksaan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.