Kontraindikasi dan Peringatan Docetaxel
Kontraindikasi docetaxel di antaranya pada pasien dengan nilai bilirubin, serum glutamic oxaloacetic transaminase (SGOT), serum glutamic pyruvic transaminase (SGPT), alkali fosfatase, dan transaminase di atas normal. Peringatan untuk menyesuaikan ulang dosis docetaxel pada pasien yang mengalami reaksi alergi, seperti eritema pada ekstremitas atau edema yang diikuti dengan deskuamasi.
Kontraindikasi
Kontraindikasi dari pemberian docetaxel adalah sebagai berikut:
- Kadar bilirubin, SGOT, SGPT, alkalin fosfatase, dan transaminase di atas batas nilai rujukan
- Nilai neutrofil kurang dari 1.500 sel/mm3
- Riwayat hipersensitivitas yang parah, termasuk pernah mengalami anafilaksis, terhadap komponen obat
- Pasien yang memiliki riwayat reaksi alergi terhadap docetaxel atau obat–obatan yang mengandung polysorbate 80[11]
Peringatan
Pemberian docetaxel harus didahului dengan pemberian premedikasi kortikosteroid oral, seperti dexamethasone dan prednisone, selama 3 hari untuk meminimalkan risiko terjadinya efek samping retensi cairan.[1]
Pasien yang mengalami alergi kulit termasuk di antaranya eritema pada ekstremitas atau edema yang diikuti dengan deskuamasi, reaksi neuropati termasuk parestesi, disestesia, dan nyeri, perlu dilakukan penyesuaian ulang dosis docetaxel
Pemberian terapi docetaxel pada pasien non-small cell lung cancer (NSCLC) dengan kondisi fungsi liver abnormal dan pernah diterapi platinum dengan docetaxel dosis 100 mg/m2 perlu dilakukan secara berhati–hati. Lakukan pengawasan klinis secara lebih ketat pada pasien dengan kondisi ini.[11,17]
Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli