Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Loperamide general_alomedika 2022-11-03T09:11:06+07:00 2022-11-03T09:11:06+07:00
Loperamide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Loperamide

Oleh :
Immanuela Hartono
Share To Social Media:

Efek samping loperamide dapat berupa pusing serta gejala gastrointestinal seperti nyeri perut, kembung, konstipasi, serta gejala hipersensitivitas seperti ruam dan bengkak.

Loperamide dilaporkan pernah menyebabkan efek samping fatal berupa reaksi anafilaksis dan ventricular tachycardia. Loperamide dilaporkan berinteraksi dengan quinidine dan ritonavir.[8,10,12]

Efek Samping

Loperamide dapat menimbulkan efek samping pusing serta gejala gastrointestinal seperti nyeri perut, kembung, mual, muntah, konstipasi, dan  mulut kering. Loperamide juga pernah dilaporkan menyebabkan ileus paralitik.

Selain itu, loperamide juga bisa menyebabkan reaksi hipersensitivitas ringan seperti ruam dan bengkak, hingga berat berupa reaksi anafilaksis.[8,12]

Loperamide juga dapat memberikan efek samping ke sistem kardiovaskular. Efek samping yang pernah dilaporkan meliputi pemanjangan interval QT dan QRS yang bisa menyebabkan torsade de pointes dan disritmia ventrikel.[10,15,16]

Interaksi Obat

Beberapa interaksi obat dapat meningkatkan ataupun menurunkan konsentrasi loperamide. Beberapa obat juga diketahui dapat meningkatkan risiko munculnya efek samping kardiovaskular loperamide.

Meningkatkan Konsentrasi

Obat yang mengandung CYP3A4 inhibitor seperti itraconazole, atau CYP2C8 inhibitor seperti gemfibrozil dapat meningkatkan kadar plasma loperamide, sehingga risiko munculnya efek samping kardiovaskular semakin meningkat.

Obat dengan kandungan P-glycoprotein transport, seperti quinidine dan ritonavir, juga meningkatkan kadar plasma loperamide yang menyebabkan peningkatan risiko efek samping kardiovaskular dan susunan saraf pusat.[2,12]

Menurunkan Konsentrasi Obat

Sebaliknya, obat saquinavir yang merupakan obat antiviral, sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan loperamide karena dapat menurunkan kadar plasma saquinavir yang meningkatkan risiko hilangnya efektivitas terapi antiretroviral.[13]

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

2. Regnard C, Twycross R, Mihalyo M, Wilcock A. Loperamide. Journal of Pain and Symptom Management, 2011. 42(2) : 319–323. doi:10.1016/j.jpainsymman.2011.06.001
8. Srinivasa MR., Phelan C. Death due to anaphylactic shock after ingestion of Imodium instants (Loperamide). Allergy, 2007. 62(8): 965–966. doi:10.1111/j.1398-9995.2007.01423.x
10. 10. Banas E, Rane M, Aggarwal A, Khorasani-zadeh A, Kalamkar B, Hemraj A. Ventricular Tachycardia Storm Due To Loperamide Abuse. Critical Care Medicine,2013. 41: A300. doi:10.1097/01.ccm.0000440412.73659.28
12. 12. MIMS. Loperamide. 2022. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/loperamide/?type=brief&mtype=generic#DetailDosage
13. 13, Drugs.com. Loperamide Hydrochloride. 2022. https://www.drugs.com/monograph/loperamide-hydrochloride.html
15. 15. Mukarram O, Hindi Y, Catalasan G, Ward J. Loperamide Induced Torsades de Pointes: A Case Report and Review of the Literature. Case Reports in Medicine, 2016. 1–3. doi:10.1155/2016/4061980
16. 16. Wu PE, Juurlink DN. Clinical Review: Loperamide Toxicity. Annals of Emergency Medicine, 2017. 70(2): 245–252. doi:10.1016/j.annemergmed.2017.04.008

Indikasi dan Dosis Loperamide
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Efektivitas dan Keamanan Ondansetron pada Gastroenteritis Anak
    Efektivitas dan Keamanan Ondansetron pada Gastroenteritis Anak
  • Pedoman Penanganan Gastroenteritis dari IDSA 2017 dan Penerapannya di Indonesia
    Pedoman Penanganan Gastroenteritis dari IDSA 2017 dan Penerapannya di Indonesia
  • Kontroversi Penggunaan Obat Antimotilitas dalam Penanganan Diare
    Kontroversi Penggunaan Obat Antimotilitas dalam Penanganan Diare
  • Terapi Cairan Intravena pada Anak
    Terapi Cairan Intravena pada Anak
  • Prinsip Tata Laksana Diare pada Anak
    Prinsip Tata Laksana Diare pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 07 November 2024, 17:21
Diare pada penderita diabetes melitus dengan ulkus diabetikum
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin bertanya dok, pada pasien diabetes melitus dengan ulkus diabetikum dan mengalami diare, secara patofisiologi diarenya ini disebabkan karena neuropati...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 13 Januari 2025, 08:25
Periksa feses bayi dan anak dengan BITSS (Brussels Infant Toddler Stool Scale)
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
5 Balasan
ALO Dokter!Sudah taukah? Ada skala visual Brussels Infant and Toddler Stool Scale (BITSS), yang baru-baru ini telah dikembangkan untuk menggambarkan dan...
Anonymous
Dibalas 21 Oktober 2024, 18:24
Diare lendir darah pasien dewasa sudah diterapi dengan antibiotik yang tidak kunjung membaik
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter. Saya mempunyai pasien wanita usia 26 tahun dengan keluhan nyeri uluhati, seperti melilit perut bagian kiri bawah, BAB lendir darah >10x dan mual...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.