Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
general_alomedika 2023-05-03T14:20:05+07:00 2023-05-03T14:20:05+07:00
Kaolin Pektin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Kaolin Pektin

Oleh :
dr. Reren Ramanda
Share To Social Media:

Kaolin pectin adalah sediaan obat kombinasi kaolin dan pectin yang diindikasikan sebagai obat antidiare. Fungsi antidiare kaolin pectin berdasarkan sifatnya sebagai zat adsorben, sehingga dapat membantu pembentukan feses yang lebih padat dan mengurangi pengeluaran cairan akibat diare. Namun, hasil studi menunjukkan bahwa preparat kaolin pectin tidak memiliki manfaat sebagai antidiare dan saat ini jarang diresepkan.[1-3]

Food and Drug Administration (FDA)  pada tahun 2003 mengeluarkan rekomendasi bahwa produk kaolin tunggal sama efektifnya dengan kaolin pectin dalam meningkatkan kepadatan feses. Namun, tidak ada bukti bahwa hal tersebut dapat menurunkan jumlah cairan yang hilang dan menghentikan diare, misalnya pada kasus gastroenteritis. Saat ini, di Amerika Serikat produk antidiare kaolin pectin tidak beredar lagi.[3,4]

Kaolin adalah sejenis mineral yang berlapis silika yang digunakan secara luas sebagai campuran pada pembuatan kosmetik, keramik, obat, pelapis kertas, zat tambahan makanan, tambahan pada pasta gigi, serta sebagai materi difusi pada bohlam lampu pijar cahaya putih. Formula kaolin adalah Al2H4O9Si2, dengan berat molekul 258,156 g/mol.[1,2]

Sedangkan pectin adalah sejenis heteropolisakarida yang berasal dari turunan dinding sel tanaman tingkat tinggi. Pectin digunakan secara luas sebagai zat tambahan pengemulsi dan stabilisasi pada industri makanan. Pectin telah lama digunakan sebagai agen terapetik pada diare, tetapi berdasarkan studi yang ada pectin dinilai tidak efektif sebagai antidiare. Formula pectin adalah C6H10O7 dengan berat molekul 194,14 g/mol.[3,6]

Efek samping kaolin pectin terutama dapat menyebabkan konstipasi, bila diberikan melebihi dosis yang dianjurkan. Pemberian pada anak-anak, kaolin pectin dapat meningkatkan risiko terjadinya ileus.[5,7,8]

Kontraindikasi utama pemberian kaolin pectin adalah riwayat hipersensitivitas dan anak di bawah 12 tahun. Pengawasan klinis yang perlu dilakukan dipantau adalah tanda-tanda dehidrasi dan konstipasi. Pemberian kaolin pectin tidak boleh lebih dari 2 hari.[5,7,8]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Kaolin Pectin

Perihal Deskripsi
Kelas Obat Saluran Cerna[1]
Sub-kelas Obat untuk Diare[1]
Akses Akses bebas
Wanita hamil

Kategori FDA: B[9]

Kategori TGA: Tidak tersedia[10]

Wanita menyusui Belum diketahui apakah kaolin pectin diekskresikan kedalam air susu ibu atau tidak.[7]
Anak-anak Kaolin pectin tidak dianjurkan untuk diberikan pada anak di bawah 12 tahun[3]
Infant
FDA

Approved (Sediaan kaolin tunggal diindikasikan sebagai adsorben pada diare, bukan sebagai antidiare. Sedangkan pectin tidak terbukti bermanfaat untuk pasien diare)[3,6]

 

Referensi

1. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Daftar Obat Formularium Nasional. 2019. https://pafi.or.id/media/upload/20200309042447_466.pdf
2.Drugbank. Kaolin. 2020. https://go.drugbank.com/drugs/DB01575
3.Food and Drug Administration. Federal Register /Vol. 68, No. 74 /Thursday, April 17, 2003. https://www.govinfo.gov/content/pkg/FR-2003-04-17/pdf/03-9380.pdf
4. Pray WS. Pray JJ. Diarrhea: Sweeping Changes in the OTC Market. Medscape. US Pharmacist. 2005;30(1). https://www.medscape.com/viewarticle/498381_2
5.Drugbank. Pectin. 2020. https://go.drugbank.com/drugs/DB11158
6.National Library of Medicine. Pubchem. Pectin. 2021. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Pectin
7.Drugs.com. Kaolin and Pectin (oral Route). 2020. https://www.drugs.com/cons/kaolin-and-pektin.
8.Levine, Adam C. Medscape. Pediatric Gastroenteritis in Emergency Medicine Medication. 2019. https://emedicine.medscape.com/article/801948-medication
9.Black, RA and Hill, DA. Over-the-Counter Medications in Pregnancy. Am Fam Physician. 2003 Jun 15;67(12):2517-2524. https://www.aafp.org/afp/2003/0615/p2517.html
10.TGA. Prescribing medicines in pregnancy database.2021. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database

Farmakologi Kaolin Pektin

Artikel Terkait

  • Efektivitas dan Keamanan Ondansetron pada Gastroenteritis Anak
    Efektivitas dan Keamanan Ondansetron pada Gastroenteritis Anak
  • Pedoman Penanganan Gastroenteritis dari IDSA 2017 dan Penerapannya di Indonesia
    Pedoman Penanganan Gastroenteritis dari IDSA 2017 dan Penerapannya di Indonesia
  • Kontroversi Penggunaan Obat Antimotilitas dalam Penanganan Diare
    Kontroversi Penggunaan Obat Antimotilitas dalam Penanganan Diare
  • Terapi Cairan Intravena pada Anak
    Terapi Cairan Intravena pada Anak
  • Prinsip Tata Laksana Diare pada Anak
    Prinsip Tata Laksana Diare pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 07 November 2024, 17:21
Diare pada penderita diabetes melitus dengan ulkus diabetikum
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin bertanya dok, pada pasien diabetes melitus dengan ulkus diabetikum dan mengalami diare, secara patofisiologi diarenya ini disebabkan karena neuropati...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 13 Januari 2025, 08:25
Periksa feses bayi dan anak dengan BITSS (Brussels Infant Toddler Stool Scale)
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
5 Balasan
ALO Dokter!Sudah taukah? Ada skala visual Brussels Infant and Toddler Stool Scale (BITSS), yang baru-baru ini telah dikembangkan untuk menggambarkan dan...
Anonymous
Dibalas 21 Oktober 2024, 18:24
Diare lendir darah pasien dewasa sudah diterapi dengan antibiotik yang tidak kunjung membaik
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter. Saya mempunyai pasien wanita usia 26 tahun dengan keluhan nyeri uluhati, seperti melilit perut bagian kiri bawah, BAB lendir darah >10x dan mual...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.