Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Warfarin general_alomedika 2024-06-06T09:45:07+07:00 2024-06-06T09:45:07+07:00
Warfarin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Warfarin

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Efek samping yang berpotensi fatal dari pemberian warfarin adalah perdarahan mayor, termasuk di dalamnya perdarahan intrakranial, gastrointestinal, intraokular, dan hemarthrosis. Selain itu, interaksi dengan obat lain yang mempengaruhi pembekuan darah, seperti alteplase dan streptokinase, dapat meningkatkan risiko perdarahan signifikan.[1,6,8,9]

Efek Samping

Efek samping warfarin antara lain:

  • Perdarahan jaringan atau organ. Tanda gejala dan keparahan tergantung lokasi perdarahan dan penyebarannya: purpura, melena, ptekie, perdarahan menstruasi yang banyak, paralisis, paraesthesia, sakit kepala, hipotensi, syok.
  • Nekrosis jaringan atau kulit
  • Reaksi alergi: anafilaksis, hipotensi, edema, ruam, urtikaria, dermatitis, erupsi bullosa.
  • Gangguan gastrointestinal: mual, muntah, diare, nyeri perut, perut kembung, melena, pankreatitis

  • Gangguan hepatobilier: ikterus, disfungsi hati
  • Gangguan ginjal: hematuria, cedera ginjal akut
  • Gangguan pembuluh darah: vaskulitis[1,6,8,9]

Interaksi Obat

Beberapa obat dapat meningkatkan efek warfarin, sehingga meningkatkan risiko perdarahan. Di sisi lain, ada pula obat yang menurunkan efek warfarin dan meningkatkan risiko kejadian tromboemboli.[6,9]

Meningkatkan Efek Warfarin

Efek dari warfarin meningkat ketika diberikan bersama dengan berbagai obat, termasuk steroid anabolik dan amiodarone. Beberapa antibiotik juga meningkatkan efek warfarin, seperti ciprofloxacin, cefixime, doxycycline, isoniazid, dan levofloxacin. Monitor terapi secara berkala dan jika diperlukan lakukan penyesuaian dosis.[4,8,13]

Menurunkan Efek Warfarin

Efek dari warfarin dapat menurun ketika diberikan bersamaan dengan aminoglutethimide, barbiturate, carbamazepine, griseofulvin, primidone, rifampicin, dan vitamin K. Monitor terapi secara berkala dan jika diperlukan lakukan penyesuaian dosis.[4,8,13]

Meningkatkan Risiko Perdarahan

Risiko perdarahan meningkat ketika warfarin diberikan bersamaan dengan:

  • Antikoagulan: argatroban, dabigatran, desirudin, heparin

  • Antiplatelet: aspirin, clopidogrel, dipyridamole, prasugrel
  • Obat antiinflamasi nonsteroid: celecoxib, diklofenak, ibuprofen, ketoprofen, ketorolac

  • Serotonin reuptake inhibitor: duloxetine, fluoxetine, sertraline, citalopram
  • Fibrinolitik: alteplase, streptokinase[6,8,9]

Perlu dicatat bahwa penggunaan warfarin dan aspirin tidak sepenuhnya dikontraindikasikan. Aspirin dengan dosis rendah (≤100 mg) dapat digunakan dengan pengawasan pada pasien yang mendapat warfarin.[6,8,9]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Tanessa Audrey Wihardji

Direvisi oleh: dr. Bedry Qhinta

Referensi

1. Patel S, Singh R, Preuss CV, et al. Warfarin. [Updated 2022 Sep 21]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470313/
4. Crader MF, Johns T, Arnold JK. Warfarin Drug Interactions. [Updated 2022 May 8]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441964/
6. Drugs.com. Warfarin. 2022. https://www.drugs.com/monograph/warfarin.html
8. Medscape. Warfarin (Rx). 2022. https://reference.medscape.com/drug/coumadin-jantoven-warfarin-342182
9. MIMS. Warfarin. 2022. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/warfarin?mtype=generic
13. Carnicelli AP, Hong H, Connolooy SJ, Eikelboom J, Giugliano RP, et al. Direct Oral Anticoagulants Versus Warfarin in Patients With Atrial Fibrillation: Patient-Level Network Meta-Analyses of Randomized Clinical Trials With Interaction Testing by Age and Sex. 2022. https://www.ahajournals.org/doi/10.1161/CIRCULATIONAHA.121.056355

Indikasi dan Dosis Warfarin
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Berbagai Pertimbangan dalam Penggunaan Vitamin K untuk Reversal Warfarin
    Berbagai Pertimbangan dalam Penggunaan Vitamin K untuk Reversal Warfarin
  • Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
    Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
  • Risiko dan Manfaat Direct Oral Anticoagulant Versus Warfarin pada Kondisi Nyata: Studi Kohort di Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal Alomedika
    Risiko dan Manfaat Direct Oral Anticoagulant Versus Warfarin pada Kondisi Nyata: Studi Kohort di Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal Alomedika
  • Manajemen Perioperatif Antikoagulan: Warfarin Bridging Therapy
    Manajemen Perioperatif Antikoagulan: Warfarin Bridging Therapy
  • Penggunaan Antikoagulan pada Stroke Iskemik Akut
    Penggunaan Antikoagulan pada Stroke Iskemik Akut

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 26 Februari 2024, 12:04
Apakah warfarin perlu dikonsumsi seumur hidup?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin konsul keluarga, dok.Geriatri, pria, 82 thn dgn post CABG thn 2003, SNH 2010 dan DVT tungkai kanan 2017.Pasca DVT diberikan warfarin oral 2 mg, selain...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 31 Agustus 2022, 16:00
Penghentian konsumsi pengencer darah pasien akan cabut gigi - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Kana, SpJP.. Apakah ada perbedaan durasi penghentian konsumsi pengencer darah pada pasien yang akan cabut gigi, yang ditentukan oleh jenis obatnya?...
dr. Yukmin Rotama Panjaitan
Dibalas 13 Agustus 2021, 20:10
Pemberian Warfarin pada Pasien Diagnosa Left Ventricular Hypertrophy (LVH).
Oleh: dr. Yukmin Rotama Panjaitan
1 Balasan
Alo dokter, Izin Bertanya kapan kah sebaiknya mengkonsumsi Warfarin pada pasien dengan Diagnosa Left Ventricular Hypertrophy (LVH).Terimakasih dok.

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.