Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Dermatitis Kontak Alergi general_alomedika 2023-04-28T10:19:44+07:00 2023-04-28T10:19:44+07:00
Dermatitis Kontak Alergi
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription

Edukasi dan Promosi Kesehatan Dermatitis Kontak Alergi

Oleh :
dr. Novita
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan pada pasien dengan dermatitis kontak alergi yang terpenting adalah mengenai menghindari paparan alergen pencetus. Sampaikan bahwa kondisi ini tidak bisa hilang sempurna, sehingga menghindari alergen pencetus akan mencegah kekambuhan lesi.[1,2,12]

Edukasi Pasien

Jelaskan mengenai penyakit yang diderita, meliputi penyebab hingga prognosis dan komplikasi yang mungkin terjadi. Perlu ditegaskan kepada pasien bahwa perjalanan penyakit dermatitis kontak alergi akan memakan waktu yang cukup lama, terlepas dari pemberian terapi dan modifikasi lingkungan pekerjaan.

Edukasi pasien mengenai perawatan kulit sehari-hari, penggunaan obat, hingga efek samping yang mungkin ditimbulkan akibat terapi, misalnya atrofi kulit jika steroid topikal dipakai terlalu lama. Jelaskan pula mengenai pentingnya melakukan penghindaran terhadap alergen karena ini merupakan terapi utama yang mencegah relaps.

Anjurkan pasien melakukan tes alergi, misalnya dengan patch test, agar pasien tau apa saja alergen pencetus dermatitis kontak alergi yang dialami. Minta pasien membaca label sebelum menggunakan produk baru, seperti parfum atau deterjen.

Edukasi mengenai penggunaan alat pelindung diri (APD) pada pasien yang tidak dapat menghindari paparan alergen karena pekerjaan.[1,2,12]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit pada dermatitis kontak alergi yang utama adalah dengan menghindari paparan alergen. Jelaskan pada pasien mengenai jenis-jenis produk yang mungkin mengandung alergen. Anjurkan agar pasien membaca label pada produk yang akan digunakan untuk mencari tahu apakah ada bahan tertentu yang mungkin saja merupakan alergen.[2]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Debtia Rahmah

Referensi

1. Murphy PB, Atwater AR, Mueller M. Allergic Contact Dermatitis. StatPearls. NCBI. 2022.
2. Helm TN. Allergic Contact Dermatitis. Medscape, 2022. https://emedicine.medscape.com/article/1049216-overview#a1
12. PERDOSKI. Panduan Praktik Klinis. 2017. https://perdoski.id/uploads/original/2017/10/PPKPERDOSKI2017.pdf

Prognosis Dermatitis Kontak Alergi
Panduan E-Prescription Dermatiti...

Artikel Terkait

  • Membedakan Dermatitis Kontak Iritan dengan Dermatitis Kontak Alergi
    Membedakan Dermatitis Kontak Iritan dengan Dermatitis Kontak Alergi
  • Membandingkan Potensi Kortikosteroid Topikal dan Penggunaannya di Bidang Dermatologi
    Membandingkan Potensi Kortikosteroid Topikal dan Penggunaannya di Bidang Dermatologi
  • Penanganan Hand Dermatitis pada Tenaga Kesehatan di Era Pandemi COVID-19
    Penanganan Hand Dermatitis pada Tenaga Kesehatan di Era Pandemi COVID-19
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 11 Februari 2025, 09:18
Bintil, gatal, dan panas di kedua tungkai kaki sehabis bermain di pantai
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien usia 5 tahun, laki2 datang dengan keluhan gatal dan panas di kedua tungkai kaki, sehabis bermain di pantai 3 hari lalu....
Anonymous
Dibalas 13 September 2024, 18:19
Laki-laki 51 tahun dengan lesi kemerahan yang gatal sejak 1 minggu lalu
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Laki usia 51 dtang dengan keluhan timbul lesi kemerahan di tangan kanan sejak 1 minggu disertai gatal, riw pekerjaan pegawai bangunan, udah di cek DM (-)...
dr. Risna Safitri
Dibalas 14 Agustus 2024, 17:16
Ruam hingga luka apakah infeksi bakteri?
Oleh: dr. Risna Safitri
2 Balasan
Izin berdiskusi dok. Seorang Pasien wanita usia 21 tahun dengan keluhan gatal dan luka pada kaki. Hal ini dialami sejak 3 hari. Ada riwayat membersihkan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.