Etiologi Tinea Manus
Etiologi tinea manus adalah infeksi dermatofita. Organisme penyebab tinea manus yang paling sering adalah Trichophyton rubrum. Selain itu, dermatofita lain yang bisa menjadi penyebab tinea manus adalah Trichophyton mentagrophytes, Trichophyton verrucosum dan Trichophyton interdigitale, Epidermophyton floccosum, serta Microsporum canis. Penyebab lain yang jarang adalah Microsporum gypseum, Trichophyton eriotrephon, dan Arthroderma benhamiae.[2,9]
Biasanya infeksi terjadi akibat autoinokulasi dari kulit yang terinfeksi dan dari bagian kuku yang terinfeksi pada kasus tinea pedis dan tinea unguium. Sumber penularan zoofilik umumnya berhubungan dengan hewan, seperti hewan pengerat (rodentia), landak, kucing, anjing, dan hewan ternak.[1,10]
Faktor Risiko
Tinea manus umumnya berhubungan dengan kondisi lingkungan yang lembab dan hangat, sehingga memiliki distribusi kasus yang lebih tinggi pada negara beriklim tropis. Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan seseorang terinfeksi dermatofita, seperti status sosioekonomi rendah, jenis kelamin laki-laki, diabetes mellitus, hipertensi, dan aterosklerosis.[2,8,11]
Risiko mengalami tinea manus juga meningkat pada pasien yang mengalami supresi imun, misalnya akibat infeksi HIV atau penggunaan kortikosteroid jangka panjang. Penyakit ini juga rentan dialami mereka dengan pekerjaan yang menyebabkan trauma berulang pada tangan, misalnya petugas mekanik mobil, operator mesin, dan individu yang bekerja dengan bahan kimia.[2,8,11]
Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur