Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Divertikulitis general_alomedika 2023-07-12T11:31:06+07:00 2023-07-12T11:31:06+07:00
Divertikulitis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Divertikulitis

Oleh :
dr.Kevin Mahesa
Share To Social Media:

Divertikulitis merupakan inflamasi pada divertikula, suatu kantong kecil yang umumnya ditemukan pada dinding kolon yang terbentuk akibat perforasi mikro pada kolon. Divertikulitis umum ditemukan pada 10-25% kasus pasien dengan divertikulosis (keadaan dimana terbentuk divertikula pada traktus digestivus).[1,2]

Pola diet memegang peran penting dalam terjadinya divertikulosis dan divertikulitis. Diet rendah serat, tinggi lemak, dan konsumsi daging merah meningkatkan risiko divertikulosis hingga kemungkinan terjadi divertikulitis. Beberapa faktor risiko lain yang diketahui meningkatkan risiko terjadinya divertikulitis adalah obesitas, merokok, serta konsumsi obat seperti steroid dan opiat.[1]

Divertikulitis

Manifestasi klinis divertikulitis akut paling sering adalah nyeri perut bawah yang terasa seperti kram, disertai demam, mual, dan gangguan defekasi. Pada pemeriksaan fisik, dapat ditemukan nyeri tekan abdomen, defans muskular, dan bising usus berkurang jika telah terjadi perforasi dinding usus.[2]

Pada pemeriksaan laboratorium dapat ditemukan adanya leukositosis. Diagnosis divertikulitis dikonfirmasi dengan kolonoskopi atau rontgen dengan barium enema. Meski begitu, pemeriksaan ini harus dilakukan setelah tidak terjadi peradangan. Jika pasien datang dengan nyeri abdomen yang sangat hebat, maka pilihan pemeriksaan penunjang adalah CT scan abdomen untuk menghindari risiko perforasi dinding usus.[3]

Tata laksana awal pada kasus divertikulitis akut non-komplikata adalah antibiotik oral atau intravena, kontrol nyeri, hidrasi, dan batasi makanan per oral. Antibiotik oral yang dapat diberikan adalah ciprofloxacin dan metronidazole, diberikan selama 7-10 hari.[2]

Pada beberapa kasus, mungkin diperlukan terapi pembedahan untuk menghentikan perdarahan persisten dan untuk membuang bagian usus dengan divertikulitis (kolektomi). Pada kasus divertikulum besar dengan risiko infeksi dan perforasi, terapi pembedahan lebih direkomendasikan.[3]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Sunita

Referensi

1. Linzay CD, Pandit S. Acute Diverticulitis. [Updated 2022 Aug 8]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459316/.
2. Carr S, Velasco AL. Colon Diverticulitis. [Updated 2022 Dec 31]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK541110/
3. Nallapeta NS, Farooq U, Patel K. Diverticulosis. [Updated 2023 Apr 16]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430771/

Patofisiologi Divertikulitis

Artikel Terkait

  • Kolonoskopi pada Divertikulitis Akut
    Kolonoskopi pada Divertikulitis Akut
  • Divertikulitis Akut setelah Kolonoskopi
    Divertikulitis Akut setelah Kolonoskopi
  • Kacang Tidak Meningkatkan Risiko Divertikulitis
    Kacang Tidak Meningkatkan Risiko Divertikulitis
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 28 Desember 2022, 14:42
Antibiotik pada Divertikulitis - Bedah Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Tommy Supit, MBiomed, BMedSc(Hons), SpB, FICSIjin bertanya dok, untuk pasien dengan divertikulitis akut, apakah pemberian antibiotik selalu...
dr.Dizi Bellari Putri
Dibalas 06 April 2022, 10:17
Kriteria diagnosis divertikulitis - Bedah Ask The Expert
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
Alo dr. Sonny, Sp. B, izin bertanya pada pasien nyeri perut kiri bawah yang tidak khas disertai demam pada pasien pria, dan kita mencurigai ke arah...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.