Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Bruxism general_alomedika 2025-04-22T14:50:05+07:00 2025-04-22T14:50:05+07:00
Bruxism
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Bruxism

Oleh :
Drg. Rifa Astari Gumay
Share To Social Media:

Patofisiologi bruxism sering dikaitkan dengan stres psikologis. Pasien dengan bruxism dilaporkan cenderung mengalami depresi, ansietas, dan ideasi paranoid dibandingkan mereka yang tidak mengalami bruxism.[8]

Patofisiologi Sleep Bruxism

Sleep bruxism dimediasi oleh fenomena microarousal saat tidur dan aktivasi dari sistem saraf otonom.  Hampir seluruh episode bruxism terjadi saat microarousal sewaktu tidur dan diikuti oleh pola aktivitas autonom. Sebelum episode bruxism, terjadi peningkatan frekuensi cepat aktivitas kortikal EEG (elektroensefalografi), denyut jantung, aktivitas otot rahang dan orofaringeal, serta peningkatan aktivitas pernapasan. 

Peningkatan rhythmic masticatory muscle activity (RMMA) pada otot rahang menghasilkan aktivitas menggertakan gigi (tooth grinding). Episode bruxism umumnya terjadi pada periode singkat microarousal 3‒15 detik. Hampir 80% episode bruxism terjadi sewaktu tidur berhubungan dengan microarousal.[1,5]

Patofisiologi Awake Bruxism

Patofisiologi awake bruxism belum dimengerti secara jelas. Kondisi ini sering dikaitkan dengan gangguan tic atau gerakan parafungsional yang diyakini berhubungan dengan stres psikologis. Awake bruxism perlu dibedakan dari aktivitas orofasial normal seperti mengunyah, menelan, dan berbicara secara fungsional. Pada awake bruxism, aktivitas oromandibular atau lingual yang terjadi tidak memiliki tujuan fungsional khusus.[3,4,9]

Referensi

1. Gerstner GE. Sleep-related Bruxism (Tooth Grinding). UpToDate, 2020. https://www.uptodate.com/contents/sleep-related-bruxism-tooth grinding#H2564351055
3. Manfredini D, Colona A, et al. Bruxism: A Summary of Current Knowledge on Aetiology, Assessment and Management. Oral Surgery. 2020. 358-370. doi:10.1111/ors.1245
4. Shetty S, Pitti V, et al. Bruxism : A Literature Review. J Indian Prosthodontic Soc. 2010; 10(3). 141-148. DOI 10.1007/s13191-011-0041-5
5. Wendari S, et al. Bruksisma. Dentofasial. 2011; 10(3). 184-189
8. Yap AU, Chua AP. Sleep bruxism: Current knowledge and contemporary management. J Conserv Dent. 2016;19(5):383-389. doi:10.4103/0972-0707.190007
9. Lavigne GJ, Khoury S, et al. Bruxism physiology and pathology: an overview for clinicians. Journal of Oral Rehabilitation, 2008. 35: 476–494. doi:10.1111/j.1365-2842.2008.01881.x

Pendahuluan Bruxism
Etiologi Bruxism
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 03 November 2022, 12:46
Cara mencegah bruxism pada anak - Kedokteran Gigi Anak Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dok, apa saja ya cara untuk mencegah bruxism pada anak? Terima kasih banyak Dok

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.