Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Demam Rematik general_alomedika 2023-10-13T14:11:53+07:00 2023-10-13T14:11:53+07:00
Demam Rematik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription

Patofisiologi Demam Rematik

Oleh :
dr. Putri Kumala Sari
Share To Social Media:

Patofisiologi demam rematik belum diketahui sepenuhnya, namun dapat dijelaskan dengan terjadinya respon imun abnormal dan berlebihan terhadap group A beta-hemolytic Streptococcus (GABHS), baik komponen ataupun toksinnya. Hal ini pada akhirnya menyebabkan kerusakan atau inflamasi multiorgan, termasuk jantung, sendi, jaringan subkutan, dan sistem saraf pusat.[3,4,6]

Infeksi Group A Beta-Hemolytic Streptococcus (GABHS)

Demam rematik terjadi sebagai sekuele awitan lambat non-supuratif dari infeksi GABHS sebelumnya yang tidak diterapi atau mendapat terapi tidak adekuat. Infeksi GABHS dapat berupa kolonisasi (karier, asimtomatik namun hasil kultur positif) atau sudah menginfeksi dan menimbulkan gejala (muncul respon imun, titer serologi positif). Infeksi GABHS simtomatik lebih berisiko berkembang menjadi demam rematik daripada infeksi asimtomatik atau karier GABHS.[1,6]

Referensi

1. RHD Australia. The 2020 Australian guideline for prevention, diagnosis and management of acute rheumatic fever and rheumatic heart disease (3.2 edition, March 2022). 2022. https://www.rhdaustralia.org.au/system/files/fileuploads/arf_rhd_guidelines_3.2_edition_march_2022.pdf
3. Wallace MR. Rheumatic Fever. Medscape, 2021. https://emedicine.medscape.com/article/236582-overview
4. Chowdhury S, Koziatek CA, Rajnik M. Acute Rheumatic Fever. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK594238/
5. Schoenfuss ES. Diagnosis, management, and prevention of acute rheumatic fever in the United States. JAAPA. 2022 May 1;35(5):21-27. doi: 10.1097/01.JAA.0000824960.82938.15. PMID: 35421873.
6. Centers For Disease Control And Prevention. Acute Rheumatic Fever. 2022. https://www.cdc.gov/groupastrep/diseases-hcp/acute-rheumatic-fever.html.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Pendahuluan Demam Rematik
Etiologi Demam Rematik

Artikel Terkait

  • Manfaat Demam: Tunda atau Turunkan dengan Cepat?
    Manfaat Demam: Tunda atau Turunkan dengan Cepat?
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas kemarin, 05:33
Bagaimana cara pemberian terapi statin pada pemeriksaan Kolesterol total?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Bagaimana kriteria pemberian statin terutama di puskesmas yang hanya ada pemeriksaan kolesterol total saja? profil lipid lain tidak ada
Anonymous
Dibalas 28 Juni 2025, 23:23
Bolehkah meresepkan obat tidur untuk pasien wanita dengan insomnia akut?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
ALO Dokter. Saya mendapatkan pasien wanita usia 34 tahun dengan keluhan tidak dapat tidur mendadak sejak 3 hari, pasien lalu pasien merasa demam namun tidak...
Anonymous
Dibalas 28 Juni 2025, 19:50
Apa terapi yang tepat untuk pasien Lansia usia 67 dengan kedua telapak kaki Kebas dan Nyeri sudah 9 bulan tidak perbaikan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO Dokter. Izin diskusi dok ,Pasien Laki-laki usia 67 tahun Laki-Laki.Keluhan Utama : Kebas (Tidak terasa) dan Nyeri kronis di kedua telapak kaki sejak +/-...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.