Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Necrotizing Fasciitis annisa-meidina 2023-11-15T15:09:20+07:00 2023-11-15T15:09:20+07:00
Necrotizing Fasciitis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Necrotizing Fasciitis

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Menurut data epidemiologi, necrotizing fasciitis merupakan penyakit yang cukup jarang terjadi, yakni dengan insiden sekitar 0,4 per 100.000 populasi. Mortalitas pasien yang mengalami necrotizing fasciitis masih tinggi meskipun telah ada perkembangan dalam penatalaksanaan penyakit, yaitu 20–80%.

Global

Kasus necrotizing fasciitis cukup jarang terjadi, dengan estimasi insiden sekitar 0,4 per 100.000 populasi. Namun, karena sulitnya diagnosis dan kurangnya pelaporan, angka sesungguhnya diperkirakan lebih besar. Dalam berbagai studi, insiden necrotizing fasciitis ditemukan lebih tinggi pada laki-laki daripada perempuan.[2,3,9-12]

Pada suatu studi yang dilakukan di Thailand, ada 90.683 kasus dalam 4 tahun, dengan lokasi infeksi terbanyak pada pergelangan kaki dan kaki. Studi lain di Korea Selatan menemukan insiden necrotizing fasciitis sebesar 0,86 per 100.000 populasi, di mana insiden meningkat seiring dengan pertambahan usia. Insiden lebih tinggi 2,5 kali lipat pada laki-laki daripada perempuan.[2,3,9-12]

Indonesia

Saat ini belum ada data epidemiologi necrotizing fasciitis di Indonesia.

Mortalitas

Mortalitas necrotizing fasciitis dilaporkan tinggi, yakni bervariasi antara 20% hingga 80%. Mortalitas dipengaruhi oleh jenis patogen, karakteristik pasien, lokasi infeksi, dan waktu dimulainya terapi. Adanya penyakit komorbid, termasuk kelainan fungsi ginjal dan hati, meningkatkan risiko mortalitas. Selain itu, adanya komplikasi berupa septikemia, komplikasi pernapasan, dan gagal ginjal akut juga menjadi prediktor mortalitas pada necrotizing fasciitis.[2,3,9]

Referensi

2. Wallace HA, Perera TB. Necrotizing Fasciitis. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430756/
3. Schulz, SA. Necrotizing Fasciitis: Practice Essentials, Background, Pathophysiology. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/2051157-overview#a1
9. Al-Qurayshi Z, Nichols RL, Killackey MT, Kandil E. Mortality risk in necrotizing fasciitis: national prevalence, trend, and burden. Surgical Infections. 2020 Dec 1;21(10):840-52.
10. Tantirat P, Rattanathumsakul T, Praekunatham H, Pachanee K, Suphanchaimat R. Epidemiological situation of necrotizing fasciitis and factors in Thailand and factors associated with its morbidity and mortality, 2014–2018. Risk Management and Healthcare Policy. 2020 Sep 17:1613-24.
11. Choi HK, Seo GH, Han E. The incidence and seasonal variation of necrotizing fasciitis in Korea: a nationwide cross-sectional study. Clinical Microbiology and Infection. 2020 Aug 1;26(8):1090-e1.
12. McGee SA, Barnum M, Nesbit RD. The epidemiology of necrotizing fasciitis at a rural level 1 trauma center during the COVID-19 pandemic. The American Surgeon. 2022 Feb 5:00031348221074251.

Etiologi Necrotizing Fasciitis
Diagnosis Necrotizing Fasciitis
Diskusi Terkait
dr.M Fauzan Maulana
Dibalas 22 Juli 2020, 13:11
Pasien laki-laki usia 40 tahun dengan keluhan terdapat luka pada leher hingga lengan kanan sejak 3 hari yang lalu
Oleh: dr.M Fauzan Maulana
1 Balasan
tn. J, 40 th datang dengan keluhan luka di leher hingga lengan kanan sejak 3 hari yll. awalnya pasien digigit semut timbul lentingan kecil berair dan terasa...
Anonymous
Dibalas 13 November 2019, 17:33
Penanganan necrotizing fascitis pada pasien DM tipe 2 dengan komorbid lainnya
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Apakah penananganan dirasa cukup?Dk/ - necrotizing fascitis a.r ekstremitas inferior sinistra- DM tipe 2 dengan komplikasi CKD- Psoriasis pustulosa...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.