Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Overactive Bladder general_alomedika 2022-01-27T12:53:31+07:00 2022-01-27T12:53:31+07:00
Overactive Bladder
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Overactive Bladder

Oleh :
dr.Nailla Fariq Alfiani
Share To Social Media:

Secara umum, prognosis overactive bladder (OAB) baik karena kombinasi pendekatan farmakologi dan nonfarmakologi dapat memperbaiki gejala dan meningkatkan kualitas hidup pasien secara bermakna. Komplikasi yang dapat terjadi pada pasien dengan overactive bladder adalah kecemasan dan depresi akibat distres yang ditimbulkan oleh gejala, serta peningkatan risiko jatuh dan cedera.[1,6]

Komplikasi

Gejala overactive bladder (OAB) dapat sangat mempengaruhi kualitas hidup pasien. Pasien bisa mengalami gangguan tidur, ansietas, depresi, penurunan aktivitas fisik, gangguan interaksi sosial, penurunan aktivitas seksual, dan gangguan pada pernikahan. Nokturia yang timbul pada OAB juga telah dikaitkan dengan peningkatan jatuh dan fraktur.

Komplikasi Intervensi Medis

Pasien yang menggunakan alat neuromodulasi sakral dapat mengalami komplikasi seperti migrasi elektroda. Pasien juga memerlukan tindakan penggantian baterai generator dalam 5-7 tahun.

Pasien yang menjalani tindakan bedah augmentation cystoplasty dapat mengalami komplikasi jangka panjang berupa gangguan metabolik, terbentuknya batu saluran kemih, ruptur saluran kemih, dan karsinoma sel skuamosa.

Pasien yang menjalani urinary diversion dapat mengalami komplikasi pada stoma, striktur uretra, dan asidosis metabolik persisten.

Efek Samping Medikamentosa

Efek samping yang paling umum dilaporkan antara lain mulut kering, konstipasi, nyeri kepala, dan pandangan kabur.[3,6,48]

Prognosis

Kombinasi terapi farmakologi dan nonfarmakologi dapat memberikan perbaikan gejala dan kualitas hidup bermakna pada 80% pasien overactive bladder (OAB), dengan hasil jangka panjang memuaskan.[3,6]

Referensi

1. Leron E, Weintraub AY, Mastrolia SA, Schwarzman P. Overactive Bladder Syndrome: Evaluation and Management. Current urology, 2018. 11(3), 117–125. https://doi.org/10.1159/000447205
3. Corcos J, Przydacz M, Campeau L, et al. CUA guideline on adult overactive bladder. Canadian Urological Association journal, 2017. 11(5), E142–E173. https://doi.org/10.5489/cuaj.4586
6. Ellsworth PI. Overactive Bladder. Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/459340-overview
48. Yoo ES, Kim BS, Kim DY, et al. The impact of overactive bladder on health-related quality of life, sexual life and psychological health in Korea. International neurourology journal, 2011. 15(3), 143–151. https://doi.org/10.5213/inj.2011.15.3.143

Penatalaksanaan Overactive Bladder
Edukasi dan Promosi Kesehatan Ov...

Artikel Terkait

  • Desmopressin untuk Overactive Bladder dan Nokturia
    Desmopressin untuk Overactive Bladder dan Nokturia
  • Efektivitas Percutaneous Tibial Nerve Stimulation pada Overactive Bladder
    Efektivitas Percutaneous Tibial Nerve Stimulation pada Overactive Bladder
  • Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder
    Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder
Diskusi Terkait
dr. Andrea
Dibalas 23 Agustus 2023, 14:42
Mirabegron untuk Terapi Overactive Bladder - Artikel SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr. Andrea
1 Balasan
ALO Dokter!Mirabegron adalah obat golongan baru yaitu agonis β3-adrenoseptor. Obat ini merupakan salah satu pilihan medikamentosa untuk overactive bladder...
Anonymous
Dibalas 30 Januari 2023, 16:43
Diagnosis untuk overactive bladder
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin berdiskusi.Pasien perempuan berusia 70tahun dengan keluhan sering BAK dialami selama satu tahun ini. Saat ini bak di pampers dengan warna...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.