Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Disleksia general_alomedika 2022-02-23T10:15:47+07:00 2022-02-23T10:15:47+07:00
Disleksia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Disleksia

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi mengenai disleksia atau dyslexia terutama ditujukan terhadap guru dan orang tua. Sebagian besar orang tua dan guru tidak menyadari bawah prestasi akademik yang buruk dari anak adalah akibat disleksia. Biasanya, mereka mengira kesulitan membaca terjadi karena anak malas atau kurang termotivasi belajar. Di sisi lain, banyak orang tua yang menyalahartikan disleksia sebagai disabilitas intelektual. Hal tersebut dapat memberikan efek merugikan terhadap anak.[4]

Edukasi

Edukasi terutama ditujukan kepada orang tua untuk memberikan dukungan kepada anak karena dukungan orang tua akan mempengaruhi luaran intervensi dan mencegah timbulnya komorbiditas gangguan mental lainnya seperti depresi. Penting untuk mengedukasi orang tua bahwa disleksia adalah gangguan yang bersifat neurobiologis yang tidak bisa diatasi hanya dengan memaksa anak untuk belajar dan bukan karena anak malas atau kurang termotivasi.[1]

Guru-guru sekolah dasar (SD) harus dilatih untuk mengenali anak-anak yang mengalami kesulitan belajar dan yang mungkin mengalami disleksia. Meskipun di kebanyakan negara-negara Asia, disleksia belum begitu dikenal.[18]

Promosi Kesehatan dan Pencegahan

Intervensi yang lebih awal berhubungan dengan prognosis yang lebih baik, karena itu sebaiknya dilakukan deteksi dini. Latihan literasi dapat dilakukan semenjak anak berusia 4 tahun. Klinisi sebaiknya bekerja sama dengan guru untuk memperoleh luaran yang lebih baik.[4]

Deteksi Dini

Anak yang berisiko mengalami disleksia bisa dideteksi semenjak usia pra sekolah, meskipun sebagian besar baru terdeteksi ketika kelas 3 SD. Terdapat tanda dan gejala untuk disleksia yang bisa diamati pada anak pra sekolah. Deteksi dini penting karena intervensi untuk disleksia akan lebih efektif bila dilakukan sebelum anak kelas 1 SD. Deteksi dan intervensi dini berhubungan dengan luaran yang lebih baik.[4,19]

Referensi

1. APA. Diagnostic and statistical manual of mental disorders (5th ed.). Arlington VA: American Psychiatric Publishing. 2013.
4. Hamilton SS. Reading difficulty in children: Clinical features and evaluation. UpToDate. 2021.
18. Peries WANN, Indrarathne B, Jayamanne BDW, Wickramasekara TD, Alwis KAC, Jayatilleke AU. Primary school teachers’ readiness in identifying children with dyslexia: A national survey in Sri Lanka. Dyslexia 2021;27:486–509. https://europepmc.org/article/med/34488241
19. Johnston RD. Massachusetts Dyslexia Guidelines. Massachusetts: Massachusetts department of elementary and secondary education; 2021. https://www.doe.mass.edu/sped/dyslexia-guidelines.pdf

Prognosis Disleksia
Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
Dibalas 07 Maret 2020, 08:00
Anak usia 6 tahun dengan kondisi tulisan tangan yang terbalik
Oleh: dr. Nurul Falah
6 Balasan
Alo Dokter dan Bapak/Ibu Psikolog, seorang Ibu mengeluhkan tulisan tangan anaknya terbalik (seperti di foto). Ibunya mengaku anaknya sudah diajarkan menulis...
dr. Ni Luh Putu Wulan Budyawati
Dibalas 18 September 2019, 20:00
Tenaga kesehatan yang tepat untuk mengatasi disleksia pada anak
Oleh: dr. Ni Luh Putu Wulan Budyawati
9 Balasan
Alodokter! Selamat siang dok, ijin share pertanyaan user, anaknya mengalami disleksia, sebaiknya dirujuknya ke dokter anak, dokter anak spesialis tumbuh...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.