Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Plak Gigi annisa-meidina 2024-10-16T10:40:18+07:00 2024-10-16T10:40:18+07:00
Plak Gigi
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Plak Gigi

Oleh :
drg.Dewi Hestiara Safitri
Share To Social Media:

Penatalaksanaan plak gigi melibatkan pendekatan preventif dan terapeutik yang bertujuan menghilangkan plak dan mencegah pembentukannya kembali. Secara preventif, edukasi pasien mengenai teknik menyikat gigi yang benar, penggunaan benang gigi, serta rutinitas berkumur dengan obat kumur antiseptik sangat penting untuk mengurangi akumulasi plak.

Terapi profesional dilakukan melalui pembersihan gigi secara mekanis (scaling) untuk menghilangkan plak dan tartar yang sudah menempel di permukaan gigi maupun di bawah garis gusi. Selain itu, pemeriksaan rutin dianjurkan untuk mendeteksi dini pembentukan plak yang dapat menyebabkan masalah lebih serius seperti gingivitis atau penyakit periodontal.[11,12]

Menyikat Gigi

Untuk penatalaksanaan di rumah, dokter harus memberikan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) yang adekuat kepada pasien terkait frekuensi, waktu, teknik, dan durasi menyikat gigi yang tepat.

Frekuensi menyikat gigi yang paling tepat adalah dua kali sehari, 30 menit setelah sarapan dan sebelum tidur. Untuk teknik menyikat gigi, yang dianggap memiliki kemampuan paling baik untuk mengeliminasi plak gigi adalah teknik Bass. Durasi waktu menyikat gigi minimal 2 menit.[11,12]

Benang Gigi dan Obat Kumur

Penggunaan obat kumur dilaporkan dapat meningkatkan kebersihan rongga mulut, namun dengan catatan untuk menggunakan obat kumur tanpa alkohol. Karena kandungan alkohol dalam obat kumur justru akan menyebabkan keseimbangan flora normal dalam rongga mulut terganggu.

Selain itu, obat kumur beralkohol juga dapat membuat permukaan mukosa rongga mulut menjadi kering dan tidak licin sehingga meningkatkan kemungkinan traumatis dari gigi yang tajam, tepi restorasi, tepi alat orthodontik cekat, hingga gigi tiruan.

Sementara, penggunaan benang gigi sangat bermanfaat untuk menjangkau area interdental, yang sulit untuk dibersihkan oleh sikat gigi. Benang gigi juga harus dipromosikan untuk menggantikan peran tusuk gigi. Karena jika pasien membersihkan dengan tusuk gigi, maka justru meningkatkan kemungkinan debris dan plak masuk ke dalam sulkus gingiva.[11,12]

Scaling dan Root Planning

Plak juga ditangani dengan pembersihan mekanis melalui prosedur scaling dan root planing. Scaling dilakukan untuk menghilangkan plak dan tartar yang menempel di atas dan di bawah garis gusi, menggunakan alat scaler. Root planing melibatkan penghalusan permukaan akar gigi untuk mengurangi inflamasi gusi dan menghilangkan bakteri yang dapat memicu infeksi lebih lanjut.

Selain tindakan mekanis, dapat pula diresepkan agen antimikroba untuk membantu mengendalikan pertumbuhan bakteri setelah pembersihan gigi. Obat kumur yang mengandung chlorhexidine atau fluoride dapat diberikan untuk mengurangi akumulasi plak dan memperkuat enamel gigi.

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan chlorhexidine efektif dalam menurunkan indeks plak pada pasien dengan risiko tinggi mengalami akumulasi plak. Namun, karena penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi dan rasa tidak enak, penggunaannya harus dipantau secara ketat.[11,12]

Referensi

11. Mankar N, Kumbhare S, Nikhade P, Mahapatra J, Agrawal P. Role of Fluoride in Dentistry: A Narrative Review. Cureus. 2023 Dec 21;15(12):e50884. doi: 10.7759/cureus.50884.
12. Garg Y, Chowdhary Z, Garg K, Kshirsagar MM, Sharma A, Ramvilas Reddy J, Paiwal K. Evaluation of Anti-plaque and Anti-gingivitis Efficacy of Two Commercially Available Herbal and Non-herbal Toothpastes. Cureus. 2023 May 27;15(5):e39558. doi: 10.7759/cureus.39558.

Diagnosis Plak Gigi
Prognosis Plak Gigi

Artikel Terkait

  • Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
    Perawatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil
  • Pilihan Analgesik Oral untuk Nyeri Dental Akut
    Pilihan Analgesik Oral untuk Nyeri Dental Akut
  • Menyikat Gigi – Sebelum atau Sesudah Makan?
    Menyikat Gigi – Sebelum atau Sesudah Makan?
  • Resin Komposit dan Dental Amalgam untuk Restorasi Gigi Posterior
    Resin Komposit dan Dental Amalgam untuk Restorasi Gigi Posterior
  • Berbagai Jenis Teknik Menyikat Gigi
    Berbagai Jenis Teknik Menyikat Gigi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 Oktober 2023, 09:47
Tambal gigi geraham
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Selamat malam dok izin bertanya untuk pasien dengan kondisi gigi geraham seperti foto di bawah apa masih bisa di tambal? Jika tidak bisa dan harus di cabut...
dr.Fajar Tri Mudianto
Dibalas 01 Agustus 2023, 21:39
Tata laksana nyeri di gigi rahang atas dan bawah
Oleh: dr.Fajar Tri Mudianto
5 Balasan
Assalamu'alaikum, izin bertanya kepada sejawat.pasien saya umur 27 th laki2 sudah 5 hari mengeluhkan nyeri di gigi rahang atas dan bawah (saya lampirkan...
drg.Syifa
Dibalas 03 Maret 2023, 12:18
Penanganan pulpotomi pada gigi anak
Oleh: drg.Syifa
3 Balasan
Sy memiliki pasien anak usia 8 thn dgn kondisi gg 64 (gerahan susu atas kiri) yg berlubang cukup dalam. Pasien mengeluhkan sakit yg hilang mucul. Seringnya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.