Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Hipernatremia general_alomedika 2023-08-16T09:02:19+07:00 2023-08-16T09:02:19+07:00
Hipernatremia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Hipernatremia

Oleh :
dr. Putri Anindita
Share To Social Media:

Hipernatremia adalah kondisi kadar natrium serum melebihi 145 mmol/l. Hipernatremia dapat disebabkan oleh kehilangan cairan (hipovolemik), kelebihan asupan natrium (euvolemik), atau kelebihan asupan air dan natrium (hipervolemik). Populasi yang berisiko mengalami hipernatremia adalah bayi, anak, lansia, serta pasien dengan keterbatasan fisik dan mental.[1-3]

Gejala yang muncul pada hipernatremia cukup bervariasi, tergantung dari etiologi yang mendasarinya. Beberapa pasien datang dengan gejala dehidrasi. Pada kondisi berat, dapat ditemukan gangguan neurologis seperti konfusi dan spasme. Pada pemeriksaan fisik dapat terlihat kulit pucat dan turgor kulit menurun. Pada hipernatremia varian hipovolemik, dapat ditemukan hipotensi ortostatik, output urine menurun, dan takikardia.[4-6]

Blood,Sample,For,Sodium,(na),Test

Diagnosis pasti hipernatremia ditegakkan berdasarkan pemeriksaan kadar natrium serum. Beberapa pemeriksaan tambahan seperti kadar elektrolit serum (Na+, K+, Ca2+), eletrolit urine, glukosa darah, ureum, kreatinin, volume urine, osmolalitas urine, serta kadar vasopressin dapat membantu untuk menentukan penyebab hipernatremia.[4,6]

Penatalaksanaan hipernatremia meliputi koreksi natrium dan koreksi cairan tubuh yang hilang, atau mengeluarkan kelebihan natrium. Di samping itu, identifikasi dan tata laksana penyebab hipernatremia sangat penting dilakukan. Penatalaksanaan terhadap penyebab dapat berupa pemberian insulin untuk kondisi hiperglikemia; pemberian obat simptomatik untuk gejala gastrointestinal, infeksi atau demam; serta pemberian desmopressin untuk diabetes insipidus sentral.[2,3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

1. Qian Q. Hypernatremia. Clinical Journal of the American Society of Nephrology. 2019;14(3):432-434. https://cjasn.asnjournals.org/content/clinjasn/14/3/432.full.pdf
2. Hew-Butler T, Weisz K. Hypernatremia. American Society for Clinical Laboratory Science. 2016;29(3):176-185. http://clsjournal.ascls.org/content/ascls/29/3/176.full.pdf
3. Seay NW, Lehrich RW, Greenberg A. Diagnosis and Management of Disorders of Body Tonicity—Hyponatremia and Hypernatremia: Core Curriculum 2020. American Journal of Kidney Diseases. 2020;75(2):272-286. https://www.ajkd.org/article/S0272-6386(19)30943-6/pdf
4. Sonani B, Naganathan S, Al-Dhahir MA. Hypernatremia. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441960/
5. Shah MK, Workeneh B, Taffet GE. Hypernatremia in the geriatric population. Clin Interv Aging. 2014;9:1987-1992. Published 2014 Nov 19. doi:10.2147/CIA.S65214
6. Lukitsch I. Hypernatremia. Medscape. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/241094-overview
7. Stockand JD. Vasopressin regulation of renal sodium excretion. Kidney international. 2010;78(9):849-856. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0085253815546632
8. Yaswir R, Ferawati I. Fisiologi dan gangguan keseimbangan natrium, kalium dan klorida serta pemeriksaan laboratorium. Jurnal Kesehatan Andalas. 2012;1(2). http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/download/48/43
9. Cuzzo B, Padala SA, Lappin SL. Physiology, Vasopressin. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526069/
10. Sam R, Feizi I. Understanding hypernatremia. American journal of nephrology. 2012;36(1):97-104. https://www.karger.com/Article/Abstract/339625
11. Tyas RA, Damayanti W, Arguni E. Prevalensi Gangguan Elektrolit Serum pada Pasien Diare dengan Dehidrasi Usia Kurang dari 5 Tahun di RSUP Dr. Sardjito Tahun 2013-2016. Sari Pediatri. 2018;20(1):37-42. https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1333
12. Sterns RH. Evidence for managing hypernatremia: is it just hyponatremia in reverse?. Clin J Am Soc Nephrol. 2019;14: 645–647. doi: https://doi.org/10.2215/CJN.02950319
13. Hu B, Han Q, Mengke N, et al. Prognostic value of ICU-acquired hypernatremia in patients with neurological dysfunction. Medicine (Baltimore). 2016;95(35):e3840. doi:10.1097/MD.0000000000003840
14. Suneja M. Hypocalcemia. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/241893-overview
15. Khardori R. Diabetes mellitus type 1. Medscape. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/117739-overview
16. Sterns RH. Etiology and evaluation of hypernatremia in adults. Uptodate. 2022.
https://www.uptodate.com/contents/etiology-and-evaluation-of-hypernatremia-in-adults
17. Sterns RH, Hoorn EJ. Treatment of hypernatremia in adults. Uptodate. 2021. https://www.uptodate.com/contents/treatment-of-hypernatremia-in-adults?search=hypernatremia&source=search_result&selectedTitle=1~150&usage_type=default&display_rank=1
18. Priya G, Kalra S, Dasgupta A, Grewal E. Diabetes Insipidus: A Pragmatic Approach to Management. Cureus. 2021;13(1):e12498. Published 2021 Jan 5. doi:10.7759/cureus.12498
19. Chauhan K, Pattharanitima P, Patel N, Duffy A, Saha A, Coca SG. Rate of correction of hypernatremia and health outcomes in critically ill patients. Clinical Journal of the American Society of Nephrology. 2019;14(5)656-663.
20. Kamrani K, Amiri J, Khosroshahi N. Risk factors and neurological outcomes of neonatal hypernatremia. Iranian Journal of Neonatology IJN. 2017;8(3):38-43.
21. Krabak BJ, Lipman GS, Waite BL, Rundell SD. Exercise-associated hyponatremia, hypernatremia, and hydration status in multistage ultramarathons. Wilderness & environmental medicine. 2017;28(4):291-298.

Patofisiologi Hipernatremia

Artikel Terkait

  • Koreksi Kadar Natrium Serum pada Kondisi Hiperglikemia
    Koreksi Kadar Natrium Serum pada Kondisi Hiperglikemia
  • Salin Hipertonik VS Manitol untuk Menurunkan Tekanan Intrakranial pada Cedera Otak Traumatik
    Salin Hipertonik VS Manitol untuk Menurunkan Tekanan Intrakranial pada Cedera Otak Traumatik
  • Efek Vasopressin dan Methylprednisolone VS Placebo Terhadap Kejadian Return of Spontaneous Circulation – Telaah Jurnal Alomedika
    Efek Vasopressin dan Methylprednisolone VS Placebo Terhadap Kejadian Return of Spontaneous Circulation – Telaah Jurnal Alomedika
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas 22 jam yang lalu
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 21 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.