Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Tobacco Use Disorder general_alomedika 2022-11-30T15:07:31+07:00 2022-11-30T15:07:31+07:00
Tobacco Use Disorder
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Tobacco Use Disorder

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa tobacco use disorder menjadi penyebab tidak langsung dari 5 juta kematian setiap tahun, terutama karena penyakit-penyakit yang berhubungan dengan perilaku merokok. Gangguan ini juga menyebabkan usia kematian yang lebih muda.[7,8]

Global

Data epidemiologi global menunjukkan bahwa jumlah perokok laki-laki lebih besar dibandingkan perempuan, yakni sekitar 24,8% laki-laki adalah perokok dan sekitar 14,2% perempuan adalah perokok. Di Amerika Serikat, sekitar 19,3% penduduk berusia di atas 18 tahun merokok atau menggunakan produk nikotin.

Prevalensi merokok pada setiap kelompok umur berbeda-beda. Pada usia 18-24 tahun, prevalensi merokok dilaporkan sekitar 18,3%. Sementara itu, pada usia 25-44 tahun sekitar 22,5%, usia 45-64 tahun sekitar 21,3%, dan pada lansia di atas 65 tahun turun menjadi 11%.[7]

Indonesia

Hasil Global Adult Tobacco Survey (GATS) oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada tahun 2021 menunjukkan adanya penambahan jumlah perokok dewasa sebanyak 8,8 juta orang dalam 10 tahun, yaitu dari 60,3 juta pada 2011 menjadi 69,1 juta perokok pada 2021. Meski demikian, hasil survei menunjukkan bahwa sebenarnya prevalensi merokok di Indonesia mengalami penurunan dari 1,8% menjadi 1,6%.[10]

Di antara perokok di Indonesia, prevalensi terbesar ditemukan pada remaja yang mencapai 19,2%.[11]

Mortalitas

Tembakau adalah salah satu ancaman kesehatan masyarakat terbesar di seluruh dunia. Konsumsi tembakau dikaitkan dengan lebih dari 8 juta kematian per tahun, termasuk sekitar 1,2 juta kematian akibat paparan rokok pasif.[6]

Perokok memiliki angka harapan hidup 10 tahun lebih pendek dibandingkan bukan perokok. Pria yang merokok mengalami peningkatan risiko kematian akibat bronkitis dan emfisema sebanyak 17 kali lipan. Risiko kematian terkait kanker trakea,  kanker paru, dan kanker bronkus juga meningkat sebanyak lebih dari 23 kali. Tidak hanya itu, merokok meningkatkan risiko kematian akibat penyakit jantung koroner hampir 4 kali lipat.[16]

Referensi

6. WHO. WHO Report on the Global Tobacco Epidemic, 2019. Geneva: World Health Organization; 2019. https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/326043/9789241516204-eng.pdf?ua=1
7. Widysanto A, Combest FE, Dhakal A, Saadabadi A. Nicotine Addiction. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022
8. Sharma R, Martins N, Tripathi A, Caponnetto P, Garg N, Nepovimova E, et al. Influence of Family Environment and Tobacco Addiction: A Short Report from a Post-Graduate Teaching Hospital, India. IJERPH 2020;17:2868.
10. Litbangkes H. Perokok Dewasa di Indonesia Meningkat Dalam Sepuluh Tahun Terakhir | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2022. https://www.litbang.kemkes.go.id/perokok-dewasa-di-indonesia-meningkat-dalam-sepuluh-tahun-terakhir/
11. Fahrizal Y, Risdiana N, Rustyawati F. The Correlation between Nicotine Dependence Level and Anxiety in Indonesian Adolescent Smokers. Open Access Maced J Med Sci 2021;9:177–81. https://oamjms.eu/index.php/mjms/article/view/5862
16. CDC, Tobacco related mortality. 2020. https://www.cdc.gov/tobacco/data_statistics/fact_sheets/health_effects/tobacco_related_mortality/index.htm.

Etiologi Tobacco Use Disorder
Diagnosis Tobacco Use Disorder

Artikel Terkait

  • Merokok Sebatang Sehari Tetap Meningkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular secara Signifikan
    Merokok Sebatang Sehari Tetap Meningkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular secara Signifikan
  • Upaya Menghentikan Kebiasaan Merokok pada Perokok Remaja
    Upaya Menghentikan Kebiasaan Merokok pada Perokok Remaja
  • Bahaya Merokok pada Wanita Usia Produktif, Ibu Hamil, dan Ibu Menyusui
    Bahaya Merokok pada Wanita Usia Produktif, Ibu Hamil, dan Ibu Menyusui
  • Upaya Menurunkan Kematian Akibat Penyakit Tidak Menular
    Upaya Menurunkan Kematian Akibat Penyakit Tidak Menular
  • Efek Merokok Terhadap Kualitas Semen pada Kelompok Pria Subur yang Sehat
    Efek Merokok Terhadap Kualitas Semen pada Kelompok Pria Subur yang Sehat

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 31 Mei 2022, 10:49
Perokok banyak yang berpindah ke vape - Kedokteran Jiwa Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
Alo dr. Irwan SpKJ, mengapa perokok skrg banyak yg berpindah ke vape? Mengapa tidak bisa total berhenti dari adiksi merokoknya?
Anonymous
Dibalas 09 Maret 2022, 16:07
Obat untuk berhenti merokok - Paru Ask the Expert
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter Khairuddin Sp. P izin bertanya, apakah ada obat yang dapat diresepkan untuk pasien agar lebih mudah berhenti merokok? Misalnya bupoprion,...
dr. Livia Kurniati Saputra
Dibalas 21 Februari 2022, 15:37
Artikel SKP Alomedika - Merokok Mempercepat Menopause
Oleh: dr. Livia Kurniati Saputra
1 Balasan
Menopause merupakan proses fisiologi yang terjadi pada wanita. Namun, gaya hidup, seperti merokok, dapat menyebabkan terjadinya menopause yang lebih cepat....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.