Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Probenecid general_alomedika 2024-10-10T09:20:28+07:00 2024-10-10T09:20:28+07:00
Probenecid
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Probenecid

Oleh :
dr. Reren Ramanda
Share To Social Media:

Kontraindikasi pemberian probenecid di antaranya riwayat hipersensitivitas yang berat setelah penggunaan obat ini, seperti reaksi anafilaksis dan sindrom Steven Johnson. Pemberian probenecid pada pasien dengan riwayat ulkus peptikum harus dengan peringatan khusus.[5,18]  

Kontraindikasi

Terdapat beberapa kondisi yang menjadi kontraindikasi probenecid, yaitu:

  • Riwayat hipersensitivitas berat terhadap probenecid sebelumnya
  • Riwayat diskrasia darah, karena probenecid dapat menyebabkan efek samping anemia, leukopenia, dan trombositopenia

  • Riwayat nefrolitiasis, karena pemberian probenecid pada pasien gout dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal
  • Pasien anak usia <2 tahun, karena profil keamanannya yang belum diketahui
  • Pasien yang rutin mengonsumsi aspirin, karena aspirin pada dosis kecil maupun besar memiliki efek antagonis urikosurik[5,18]

Peringatan

Pemberian probenecid harus hati-hati pada pasien dengan riwayat ulkus peptikum, sehingga probenecid sebaiknya dikonsumsi bersama makanan atau antasida. Obat ini juga berhubungan dengan kejadian hematuria, kolik renal, dan pembentukan batu asam urat pada pasien dengan gout, sehingga perlu diberikan terapi alkalinisasi urine serta minum air putih lebih sering untuk merangsang klirens probenecid bersama asam urat di ginjal menjadi lebih cepat.[7,9,15]

Bila terjadi eksaserbasi akut gout pada saat mengonsumsi probenecid, pasien harus mendapatkan indomethacin atau kolkisin. Bila terjadi reaksi hipersensitivitas, penggunaan probenecid harus segera dihentikan.[1]

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. TGA. Product and Consumer Medicine Information Licence. Phebra. Pro-Cid (Probenecid Tablets 500 Mg). 2018. https://www.ebs.tga.gov.au/ebs/picmi/picmirepository.nsf/pdf?OpenAgent&id=CP-2010-PI-01953-3&d=202106221016933
5. Medscape. Probenecid (Rx). 2024. https://reference.medscape.com/drug/probenecid-342832
7. BPOM. Cek Produk BPOM. 2024. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk
9. MIMS. Probenecid. 2024. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/probenecid?mtype=generic
15. Drugbank. Probenecid. 2024. https://go.drugbank.com/drugs/DB01032
18. New Zealand Data Sheet. Probenecid. 2018. https://www.medsafe.govt.nz/profs/Datasheet/a/aft-Probenecidtab.pdf

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Probenecid

Artikel Terkait

  • Kortikosteroid vs Obat Antiinflamasi Nonsteroid untuk Terapi Gout Arthritis Akut
    Kortikosteroid vs Obat Antiinflamasi Nonsteroid untuk Terapi Gout Arthritis Akut
  • Fenofibrate untuk Menurunkan Kadar Asam Urat
    Fenofibrate untuk Menurunkan Kadar Asam Urat
  • Terapi Dosis Titrasi Lebih Baik Dibandingkan Dosis Tetap untuk Gout
    Terapi Dosis Titrasi Lebih Baik Dibandingkan Dosis Tetap untuk Gout
  • Hiperurisemia Asimptomatik: Apakah Perlu Diterapi?
    Hiperurisemia Asimptomatik: Apakah Perlu Diterapi?
  • Febuxostat Vs Allopurinol untuk Penatalaksanaan Hiperurisemia
    Febuxostat Vs Allopurinol untuk Penatalaksanaan Hiperurisemia

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Muljadi Hartono MPH
Dibalas 29 September 2024, 14:03
Pedoman diagnosis dan tatalaksana hiperusemia & gout akut, oleh Perhimpunan Rheumatologi Indonesia
Oleh: dr.Muljadi Hartono MPH
1 Balasan
menarik
ISBN-Hiperurisemia-Artritis-Gout_download.pdf
dr.Amanda Diannisa Azzahra
Dibalas 29 Juli 2024, 19:03
Pengobatan Asam Urat Asimptomatik
Oleh: dr.Amanda Diannisa Azzahra
4 Balasan
Alo dokter, izin membuka diskusi, dari yang saya baca dari buku Saku Reumatologi dari Perhimpunan Reumatologi Indonesia, tidak disarankan pemberian obat asam...
Anonymous
Dibalas 17 April 2024, 13:08
Pengobatan asam urat untuk pasien dengan obat rutin ACE inhibitor
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo Dokter. Saya memiliki pasien laki-laki, usia 62 tahun, obese, dengan riwayat CHF > 1 thn yll. Pasien rutin mengonsumsi obat di antaranya: miniaspi 1x80...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.