Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Clobazam annisa-meidina 2024-01-02T15:32:16+07:00 2024-01-02T15:32:16+07:00
Clobazam
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Clobazam

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Share To Social Media:

Efek samping clobazam antara lain meliputi sedasi dan menunjukkan interaksi obat bila digunakan bersama dengan obat antiepilepsi lainnya.[1,6]

Efek Samping

Efek samping yang paling sering terkait dengan penggunaan clobazam meliputi sedasi, mengantuk, pusing, pireksia, letargi, agresi, air liur berlebihan, iritabilitas, ataxia, konstipasi, mulut kering, pandangan mata kabur, insomnia, dan amnesia.[1,2,6]

Meskipun efek samping ini mirip dengan benzodiazepin lainnya, insidensi dan intensitasnya cenderung lebih rendah, serta tingkat tolerabilitasnya lebih baik. Pasien umumnya akan mengembangkan toleransi terhadap efek samping ini setelah beberapa waktu.[1,2,6]

Penelitian pada populasi pediatrik menunjukkan bahwa proporsi pasien yang mengalami efek samping sebesar 22,6%, namun masih bisa ditoleransi.[6]

Efek samping potensial lainnya adalah reaksi alergi di kulit (termasuk sindrom Stevens-Johnson, toxic epidermal necrolysis), pikiran-pikiran bunuh diri, perilaku agresif paradoksikal, gejala putus zat (kejang dan halusinasi), dan risiko penyalahgunaan zat.[1]

Interaksi Obat

Penggunaan clobazam bersama dengan obat lain bisa menimbulkan interaksi obat yang mempengaruhi konsentrasi plasma clobazam.[1]

Meningkatkan Konsentrasi Obat

Penggunaan bersama dengan cannabidiol bisa meningkatkan konsentrasi plasma clobazam sampai 60%–80%. Clobazam juga diketahui bisa meningkat konsentrasi plasma asam valproat.[1,8]

Menurunkan Konsentrasi Obat

Penggunaan bersama obat-obat antiepilepsi lain (misalnya carbamazepine, phenytoin, dan fenobarbital) bisa menyebabkan penurunan konsentrasi plasma clobazam sampai 50%.[1,9]

Referensi

1. Humayun MJ, Samanta D, Carson RP. Clobazam. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK541043/
2. Kamaşak T, Serdaroğlu E, Yılmaz Ö, Kılıç BA, Polat BG, et al. The effectiveness and tolerability of clobazam in the pediatric population: Adjunctive therapy and monotherapy in a large-cohort multicenter study. Epilepsy Res. 2022;184:106963. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/35749975/
6. Satishchandra P, Rathore C, Apte A, Kumar A, Mandal A, et al. Evaluation of one-year effectiveness of clobazam as an add-on therapy to anticonvulsant monotherapy in participants with epilepsy having uncontrolled seizure episodes: An Indian experience. Epilepsy Behav. 2022;130:108671. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/35381495/
8. Klein P, Tolbert D, Gidal BE. Drug-drug interactions and pharmacodynamics of concomitant clobazam and cannabidiol or stiripentol in refractory seizures. Epilepsy Behav. EB 2019;99:106459. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/31519475/
9. Smith MC, Klein P, Krauss GL, Rashid S, Seiden LG, et al. Dose Adjustment of Concomitant Antiseizure Medications During Cenobamate Treatment: Expert Opinion Consensus Recommendations. Neurol. Ther. 2022;11:1705–20. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36057761/

Indikasi dan Dosis Clobazam
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
    Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
  • Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
    Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
  • Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
    Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
  • Penghentian Obat Antiepilepsi pada Pasien Epilepsi yang Bebas Kejang
    Penghentian Obat Antiepilepsi pada Pasien Epilepsi yang Bebas Kejang
  • Peran Diazepam Per Rektal untuk Kejang pada Bayi
    Peran Diazepam Per Rektal untuk Kejang pada Bayi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Ariyadi
Dibalas 30 November 2024, 10:07
Kejang pada anak dengan riwayat kejang sebelumnya
Oleh: Ariyadi
1 Balasan
Izin dok, anak kejang 2 kali dengan rentan waktu 7jam kejang selama kurang lebih 30detik, mata keatas kedip" badan dan badan gemetar, kejang terjadi sudah yg...
Anonymous
Dibalas 07 November 2024, 14:31
Membedakan kejang nocturnal dan gangguan lain
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Ada px anak usia 9 tahun, memiliki riwayat kejang (tubuh kaku, kedut2, mata kedip2 melihat ke atas, sulit diajak bicara). Kejang berlangsung...
dr. Yanny Labok
Dibalas 01 November 2024, 18:34
Tatalaksana kejang pada epilepsi dewasa
Oleh: dr. Yanny Labok
2 Balasan
Halo dok, izin bertanya jika setelah pemberian diazepam pada pasien dewasa dgn BB 60 kg yg sdh d berikan diazepam 5 mg via iv dan kejangnya sdh berhenti...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.