Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Levofloxacin kirti 2023-08-29T11:55:01+07:00 2023-08-29T11:55:01+07:00
Levofloxacin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Levofloxacin

Oleh :
dr. Dyah Ayu Kusumoputri Buwono
Share To Social Media:

Pengawasan klinis levofloxacin diperlukan terkait tanda dan gejala klinis tendinitis atau ruptur tendon. Selain itu, dokter juga perlu memantau efek samping gastrointestinal dan potensi adanya hipersensitivitas obat.[1,2]

Reaksi Alergi atau Hipersensitivitas

Pemantauan terhadap kemungkinan reaksi alergi atau hipersensitivitas terhadap levofloxacin sangat penting. Jika pasien mengalami gejala seperti ruam kulit, edema, atau kesulitan bernapas, penggunaan obat perlu segera dihentikan dan dilakukan penanganan yang sesuai.[1,2]

Gangguan Tendon

Sebagai langkah pencegahan, penting untuk memantau adanya tanda-tanda gangguan pada tendon selama pengobatan, termasuk tendinitis dan ruptur tendon. Pasien sebaiknya diinstruksikan untuk melaporkan gejala seperti rasa nyeri, kemerahan, atau pembengkakan pada area tendon.[1,2]

Efek Samping Gastrointestinal

Efek samping gastrointestinal merupakan yang paling sering dialami pasien yang mendapat levofloxacin. Pasien juga bisa mengalami pseudomembranous colitis akibat gangguan keseimbangan flora intestinal.[1,2]

Fungsi Ginjal

Levofloxacin diekskresikan melalui ginjal, sehingga penting untuk memantau fungsi ginjal pasien pada penggunaan jangka panjang, dosis besar, atau populasi berisiko seperti lansia. Pemeriksaan serum kreatinin dan klirens kreatinin dapat membantu memantau kesehatan ginjal pasien selama pengobatan.[1,2]

Efikasi Terapi

Pengobatan dengan levofloxacin sebaiknya dipantau secara berkala melalui evaluasi hasil klinis pasien. Ini mencakup perbaikan gejala infeksi serta kemungkinan efek samping yang timbul. Jika tidak ada perbaikan yang signifikan dalam jangka waktu tertentu, pertimbangkan untuk mengubah rencana pengobatan.[1,2]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Tanessa Audrey Wihardji

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 149096, Levofloxacin. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Levofloxacin. Accessed Aug. 6, 2023.
2. ASHP. Levofloxacin. 2022. https://www.drugs.com/monograph/levofloxacin-systemic.html

Kontraindikasi dan Peringatan Le...

Artikel Terkait

  • Pemilihan Antibiotik Golongan Bakteriostatik atau Bakterisidal
    Pemilihan Antibiotik Golongan Bakteriostatik atau Bakterisidal
  • Risiko Acute Kidney Injury Dan Hipotensi Pada Kombinasi Clarithromycin Dan CCB
    Risiko Acute Kidney Injury Dan Hipotensi Pada Kombinasi Clarithromycin Dan CCB
  • Pencegahan Transmisi Malaria Falciparum dengan Primakuin
    Pencegahan Transmisi Malaria Falciparum dengan Primakuin
  • Menelaah Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran (PNPK) Tata Laksana Tuberkulosis 2019
    Menelaah Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran (PNPK) Tata Laksana Tuberkulosis 2019
  • Penggunaan Antibiotik Fluoroquinolone dan Risiko Penyakit Katup Jantung
    Penggunaan Antibiotik Fluoroquinolone dan Risiko Penyakit Katup Jantung

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 15 April 2024, 16:39
Muncul bulla di pinggang, dada, dan ketiak disertai lesi hitam
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Hallo TS izin bertanya, ini saya mempunyai pasien dengan keluhan muncul bulla di pinggang dada dan ketiak 5 hari yang lalu, dikatakan gatal dan perih, lama...
dr. Sartini Roma Dame Nainggolan
Dibalas 30 November 2022, 08:43
Tata laksana keluhan telinga bagian luar bengkak setelah ditindik
Oleh: dr. Sartini Roma Dame Nainggolan
6 Balasan
Alo dok, izin berdiskusi, ada pasien dengan keluhan telinga luar bengkak setelah di tindik, bengkak sudah 1 minggu, pasien hanya mengkonsumsi ibuprofen dan...
dr.Wulan P J Kaunang_WPJ Kaunang
Dibalas 26 Juni 2022, 18:06
Pasien perempuan usia 53 tahun dengan keluhan timbul panas,malaise, bentol merah ,tidak gatal di tangan & kaki
Oleh: dr.Wulan P J Kaunang_WPJ Kaunang
5 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien perempuan 53 tahun, dengan keluhan timbul panas,malaise, bentol merah ,tidak gatal di tangan & kaki.KeT:110/80, N72,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.