Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Adolescent Idiopathic Scoliosis general_alomedika 2024-04-22T09:57:13+07:00 2024-04-22T09:57:13+07:00
Adolescent Idiopathic Scoliosis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Adolescent Idiopathic Scoliosis

Oleh :
dr.Nailla Fariq Alfiani
Share To Social Media:

Adolescent Idiopathic Scoliosis (AIS), atau skoliosis idiopatik pada remaja, adalah kelengkungan tulang belakang yang tidak normal dan muncul pada akhir masa kanak-kanak atau remaja. AIS merupakan bentuk paling umum dari skoliosis anak, biasanya terjadi pada usia 10−18 tahun.[1,2]

Penyebab AIS sampai saat ini belum diketahui. Beberapa teori menyebutkan bahwa peranan biomekanik, hormonal, metabolisme, neurovaskuler, genetik, dan lingkungan kemungkinan menjadi penyebab AIS. Hampir 30% pasien AIS memiliki anggota keluarga yang menderita skoliosis atau spine curvature disorder lainnya.[1-3]

Asian,Girl,With,Scoliosis,,Isolated,On,White

Gejala dan tanda paling umum AIS yakni kemiringan, asimetri, atau ketidakseimbangan bahu, pinggul, dan pinggang. Dapat juga ditemukan salah satu kaki tampak lebih panjang dari yang lain. Hanya sebagian kecil AIS mengalami skoliosis dengan perkembangan kurva yang ekstrim. Skrining pemeriksaan tulang belakang, menggunakan Adam’s forward bending test dan skoliometer, dapat digunakan untuk mengukur kemiringan kurva tulang belakang. Remaja dengan ukuran kurva 5 derajat atau lebih sebaiknya dirujuk ke dokter spesialis ortopedi untuk evaluasi lebih lanjut.[1,2]

Penderita AIS yang tidak diterapi hingga dewasa dapat mengalami perburukan sekitar 0,5−1 derajat per tahun. Pada perkembangan kurva yang progresif dapat mencapai sudut koronal lebih dari 50 derajat. Semakin bertambah usia, pertumbuhan tulang semakin padat dan kelengkungan tulang semakin kaku. Oleh karena itu, pada skoliosis berat kelompok remaja seringkali membutuhkan teknik bedah yang lebih agresif dan invasif.[1-3]

Referensi

1. Scoliosis Research Society. Adolescent Idiopathic Scoliosis. 2020. https://www.srs.org/patients-and-families/conditions-and-treatments/parents/scoliosis/adolescent-idiopathic-scoliosis
2. Richard P. Menger; Anthony H. Sin. Adolescent and Idiopathic Scoliosis. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK499908/
3. Charles Hoo and Luthfi Gatam. Role of Remodelling in Adolescent Idiopathic Scoliosis: an Evaluation of Osteopontin Level. 2012. https://media.neliti.com/media/publications/90446-EN-role-of-remodelling-in-adolescent-idiopa.pdf

Patofisiologi Adolescent Idiopat...

Artikel Terkait

  • Interpretasi Rontgen Toraks
    Interpretasi Rontgen Toraks
  • Manajemen Non-Bedah Kifosis Servikal
    Manajemen Non-Bedah Kifosis Servikal
  • Luaran Operasi Skoliosis pada Sindrom Marfan
    Luaran Operasi Skoliosis pada Sindrom Marfan
  • Penggunaan Soft Brace pada Adolescent Idiopathic Scoliosis
    Penggunaan Soft Brace pada Adolescent Idiopathic Scoliosis
  • Dampak Skoliosis pada Fungsi Respirasi
    Dampak Skoliosis pada Fungsi Respirasi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Felicia
Dibalas 21 Agustus 2023, 14:59
Dampak Skoliosis pada Fungsi Respirasi - Artikel SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr. Felicia
1 Balasan
ALO Dokter!Perubahan alignment vertebra pada pasien dengan skoliosis menyebabkan perubahan konfigurasi dinding dada. Gangguan ini memengaruhi pengembangan...
dr. Gabriela
Dibalas 06 April 2023, 15:57
Penggunaan Soft Brace pada Adolescent Idiopathic Scoliosis - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela
1 Balasan
ALO Dokter!Penggunaan soft brace sebagai alternatif terapi non-operatif pada Adolescent Idiopathic Scoliosis (AIS) masih terus dalam pengkajian. Mengingat...
Anonymous
Dibalas 23 September 2022, 16:17
Pedoman aktivitas dan olahraga untuk mencegah keparahan skoliosos - Ortopedi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. dr Elfikril Asril SpOT .. untuk skoliosis pada remaja pria usia 19 tahun, apakah ada pedoman aktivitas dan olah raga yg dpt mencegahnya semakin...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.