Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Infeksi Saluran Pernapasan Bawah (ISPB) general_alomedika 2020-01-17T16:14:57+07:00 2020-01-17T16:14:57+07:00
Infeksi Saluran Pernapasan Bawah (ISPB)
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Infeksi Saluran Pernapasan Bawah (ISPB)

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Etiologi infeksi saluran pernapasan bawah (ISPB) adalah virus dan bakteri. Pada penderita immunocompromised, infeksi jamur juga dapat ditemukan.

Virus

Infeksi virus yang sering ditemukan pada ISPB antara lain Respiratory syncytial virus (RSV), virus influenza, virus parainfluenza, adenovirus, dan human coronavirus. [5-11]

Bakteri

Beberapa bakteri dapat menyebabkan ISPB, di antaranya adalah Streptococcus pneumoniae, Staphylococcus aureus, dan Haemophilus influenzae.

Sebuah studi yang dilakukan di Polandia melaporkan bahwa beberapa bakteri yang ditemukan pada hospital-acquired ISPB adalah Acinetobacter baumannii, Staphylococcus aureus, Klebsiella pneumoniae, dan Pseudomonas aeruginosa. [12]

Jamur

Sebuah studi pada pasien HIV menunjukkan bahwa etiologi jamur yang dapat menyebabkan ISPB di antaranya adalah Candida sp, Aspergillus sp, dan Cryptococcus sp. Pasien dengan imunosupresi lainnya (misalnya pasien kemoterapi atau mengonsumsi kortikosteroid) juga berisiko terkena infeksi jamur ini. [13]

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko terjadinya ISPB antara lain usia, jenis kelamin, malnutrisi, rokok, polusi udara, dan kondisi immunocompromised.

Usia

Lansia (usia >65 tahun) memiliki insidensi ISPB yang tinggi dengan manifestasi yang lebih berat dan angka mortalitas lebih tinggi. Pada anak-anak usia <5 tahun, ISPB terutama pneumonia masih menjadi penyebab morbiditas dan morbiditas tertinggi setiap tahunnya. Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor risiko lain seperti riwayat berat badan lahir rendah, tidak memperoleh ASI eksklusif, dan imunisasi yang tidak lengkap. [14]

Jenis Kelamin

Jenis kelamin pria berkaitan dengan kejadian ISPB yang berat, terutama pada penelitian di negara berkembang. Namun, beberapa penelitian menunjukkan korelasi yang tidak signifikan antara jenis kelamin dan kejadian ISPB. [2]

Malnutrisi

Kondisi malnutrisi meningkatkan risiko ISPB terutama pada anak usia <5 tahun. Angka mortalitas akibat ISPB juga meningkat pada kondisi malnutrisi. [15]  

Rokok

Penelitian pada anak usia <5 tahun menunjukkan bahwa paparan terhadap asap rokok dapat meningkatkan risiko ISPB. [14,16] Penelitian menunjukkan adanya korelasi yang signifikan antara kejadian ISPB dengan adanya anggota keluarga yang merokok di rumah. [17]

Polusi Udara

Polusi udara di lingkungan rumah tinggal akibat penggunaan bahan bakar misalnya minyak tanah untuk memasak, terbukti meningkatkan risiko ISPB pada anak dan dewasa. Ventilasi rumah yang tidak baik juga memiliki pengaruh terhadap risiko ISPB. [16]

Kondisi Immunocompromised

ISPB merupakan salah satu infeksi yang banyak ditemukan pada pasien dengan kondisi immunocompromised. Sering kali ISPB pada kondisi immunocompromised memiliki gejala yang atipikal. Selain oleh karena infeksi virus dan bakteri, infeksi jamur juga banyak ditemukan pada pasien immunocompromised. [18]

Referensi

2. Mahashur A. Management of lower respiratory tract infection in outpatient settings: Focus on clarithyromycin. Lung India. 2018;35(2):143-149. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5846264/
5. Maraqa NF, Steele RW. Bronchiolitis. Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/961963-overview
6. Fayyaz J, Mosenifar Z. Bronchitis. Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/297108-overview
7. Mosenifar Z, Oppenheimer JJ. Chronic obstructive pulmonary disease (COPD). Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/297664-overview
8. O’Donnel DE, Parker CM. Pathophysiology COPD exacerbations. Thorax. 2006;61(4):354-361. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2104611/
9. Ieven M, Coenen S, Loens K, Lammens C, Coenjaerts F, Vanderstraeten A, et al. Aetiology of lower respiratory tract infection in adults in primary care: a prospective study in 11 European countries. Clinical Microbiology and Infection. 2018;1.e1-1.e6
10. Liapikou A, Torres A. The clinical management of lower respiratory tract infections. Expert Review of Respiratory Medicine. 2016;10(4):441-452. https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1586/17476348.2016.1156537?scroll=top&needAccess=true
11. Baer SL, Bronze MS. Community-acquired pneumonia (CAP). Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/234240-overview
12. Guzek A, Rybicki Z, Korzeniewski K, et al. Etiological Factors Causing Lower Respiratory Tract Infections Isolated from Hospitalized Patients. Respiratory Infections, 2014. 37–44. doi:10.1007/5584_2014_23
13. Kandati J, Boorsu SK, Ponugoti ML, Samudrala V. Bacterial and fungal agent causing lower respiratory tract infection in patients with HIV infection. Int J Res Med, 2016. 4(8): 3595-3600.
14. Jackson S, Mathews KH, Pulanic D, Falconer R, Rudan I, Campbell H. Risk factors for severe acute lower respiratory infections in children-a systematic review and meta analysis. Croat Med J. 2013;54(2):110-121. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3641871/
15. Troeger C, Blacker BF, Khalil IA, Rao PC, Cao S, Zimsen SRM, et al. Estimates of the global, regional, and national morbidity, mortality, and aetiologies of lower respiratory infections in 195 countries, 1990-2016: a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2016. Lancet Infect Dis. 2018;18:1191-1210. https://www.thelancet.com/pdfs/journals/laninf/PIIS1473-3099(18)30310-4.pdf
16. Taksande AM, Yeole M. Risk factor of acute respiratory infection (ARI) in under-fives in a rural hospital of Central India. Journal of Pediatric and Neonatal Individualized Medicine. 2016;5(1):e050105
17. Azad SM, Bannerji R, Ray J, Mitra M. Assessment of modifiable risk factors of acute lower respiratory tract infection in under-five children. Indian J Child Health. 2018;5(5):376-380.
18. Godbole G, Gant V. Respiratory tract infections in the immunocompromised. Curr Opin Pulm Med. 2013;19(3):244-250.

Patofisiologi Infeksi Saluran Pe...
Epidemiologi Infeksi Saluran Per...

Artikel Terkait

  • Kondisi di mana Pulse Oximetry Tidak Dapat Diandalkan
    Kondisi di mana Pulse Oximetry Tidak Dapat Diandalkan
  • Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
    Perbandingan Potensi Kortikosteroid Sistemik
  • Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak
    Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak
  • Red Flags Batuk pada Bayi dan Anak
    Red Flags Batuk pada Bayi dan Anak
  • Manajemen PPOK Menurut Pedoman GOLD 2023
    Manajemen PPOK Menurut Pedoman GOLD 2023

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 16 April 2025, 09:59
Apakah Vaksin Pneumonia PCV 20 ataupun PCV 13 dapat diberikan pada pasien dengan gambaran rontgen pneumonia tanpa gejala klinis?
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter. Apakah vaksin pneumonia pcv 20 ataupun pcv 13 bisa diberikan pada pasien dengan gambaran rontgen pneumonia tanpa gejala klinis?
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 06 Januari 2025, 09:40
Wabah virus Human metapneumovirus (HMPV) menjadi perhatian internasional!
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter.Beberapa waktu terakhir, wabah virus Human metapneumovirus (HMPV) yang telah menjadi perhatian internasional dalam . Virus ini menyebar dengan...
dr. Adi Nugraha
Dibalas 03 Januari 2025, 10:39
Susp. Bronkopneumonia dengan leukosit normal
Oleh: dr. Adi Nugraha
2 Balasan
Alo Dokter, ijin diskusi jika dari klinis menunjukkan ke arah BP tapi leukosit normal, kira-kira diagnosis yang tepat apa ya dok? apakah dengan demam dengan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.