Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Kanker Ovarium general_alomedika 2024-01-17T10:35:42+07:00 2024-01-17T10:35:42+07:00
Kanker Ovarium
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Kanker Ovarium

Oleh :
dr. Novita
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan pada kanker ovarium adalah bahwa pembedahan merupakan terapi utama, diikuti dengan kemoterapi. Pada pasien yang bukan kandidat pembedahan, maka kemoterapi perlu diberikan. Sampaikan mengenai rencana terapi, kemungkinan komplikasi, serta prognosis. Deteksi dini disarankan pada populasi berisiko tinggi seperti orang dengan riwayat keluarga menderita kanker.[4]

Edukasi Pasien

Pasien yang menderita kanker ovarium harus mendapatkan edukasi dan informasi mengenai penyakitnya, rencana terapi, komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosisnya. Sampaikan bahwa pemilihan terapi akan dilakukan berdasarkan stadium kanker dan keinginan pasien terkait fertilitas. Pembedahan merupakan terapi pilihan, tapi biasanya pasien akan tetap memerlukan kemoterapi.

Jika pasien mendapat kemoterapi, jelaskan apa saja perubahan yang dapat dialami pasien. Sampaikan mengenai kerontokan rambut, mual, muntah, nyeri, dan berbagai efek kemoterapi lainnya. Sarankan pasien untuk mengikuti kelompok pendukung untuk mencegah pasien merasa kesepian dan mengalami depresi.

Selain itu, jelaskan bahwa pasien mungkin memerlukan skrining kanker payudara, terutama jika pasien memiliki gen BRCA.[1,4]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Skrining rutin kanker ovarium pada populasi umum dengan memeriksa penanda tumor CA-125 dan pemeriksaan USG tidak direkomendasikan. Deteksi dini perlu dilakukan pada populasi berisiko tinggi, yakni orang dengan riwayat kanker ovarium atau kanker payudara dalam keluarga. Lakukan pemeriksaan genetik untuk melihat ada tidaknya mutasi gen BRCA1 dan BRCA2, pemeriksaan pelvis, USG, dan pemeriksaan biomarker CA-125.

Pemberian kontrasepsi oral kombinasi telah dilaporkan dapat menurunkan risiko terjadinya kanker ovarium dan dinilai aman untuk orang dengan mutasi pada BRCA1 dan BRCA2. Ligasi tuba juga diasosiasikan dengan penurunan risiko kanker ovarium, baik pada populasi umum, maupun pada wanita berisiko tinggi.

Salfingo-ooforektomi terbukti menurunkan risiko kanker ovarium hingga 80% pada wanita dengan mutasi pada BRCA1 dan BRCA2. Tindakan ini juga perlu dipertimbangkan sebagai metode sterilisasi, serta dapat dilakukan bersamaan pada tindakan histerektomi. Beberapa studi telah membuktikan bahwa salpingectomy oportunistik dapat mengurangi risiko kanker ovarium.

Konseling genetik perlu disarankan pada wanita dengan risiko tinggi, khususnya pada orang dengan riwayat keluarga menderita kanker.[1,4]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Yelvi Levani

Direvisi oleh: dr. Bedry Qhinta

Referensi

1. Arora T, Mullangi S, Lekkala MR. Ovarian Cancer. NCBI. StatPearls. 2022
4. Green AE. Ovarian Cancer. Medscape, 2022. https://emedicine.medscape.com/article/255771-overview

Prognosis Kanker Ovarium

Artikel Terkait

  • Risiko Kanker Ovarium pada Endometriosis
    Risiko Kanker Ovarium pada Endometriosis
  • Bedak Talc dan Risiko Kanker Ovarium
    Bedak Talc dan Risiko Kanker Ovarium
  • Kanker Ovarium Stadium Lanjut - Pembedahan atau Kemoterapi Neodajuvan
    Kanker Ovarium Stadium Lanjut - Pembedahan atau Kemoterapi Neodajuvan
  • Deteksi Dini Kanker Ovarium: Peran Human Epididymis Protein 4
    Deteksi Dini Kanker Ovarium: Peran Human Epididymis Protein 4
  • Salpingectomy untuk Pencegahan Primer Kanker Ovarium
    Salpingectomy untuk Pencegahan Primer Kanker Ovarium

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
Dibalas 03 September 2021, 13:40
Peranan pemeriksaan radiologi dalam diagnosis kanker ovarium - Obgyn Ask The Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
1 Balasan
Alo dr. Iwan, Sp.OG, (K) Onk., izin bertanya dokter.Pemeriksaan radiologi apa saja yang akan bermanfaat dalam diagnosis kanker ovarium?Terimakasih sebelumnya...
drg.Erwin Sutono, Sp.Pros
Dibalas 13 April 2021, 21:32
Penanganan yang tepat bagaimana untuk pasien kanker ovarium metastase paru
Oleh: drg.Erwin Sutono, Sp.Pros
2 Balasan
Mohon teman sejawat sekalian memberikan info apakah ada saran terbaik untuk penanganan pasien dan rumah sakit yang bisa membantu dalam penanganan kasus...
Anonymous
Dibalas 07 Oktober 2019, 12:29
Penarikan Ranitidine oleh BPOM Karena Risiko terjadinya kanker
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Dok, ada kabar yang Saya dengar bahwa Ranitidine akan ditarik karena dapat memicu kanker, apakah isu itu benar?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.